Dewan Kota Soroti Dampak Covid-19 UMKM di Jakarta Selatan

Jum'at, 06 November 2020 - 12:34 WIB
loading...
Dewan Kota Soroti Dampak Covid-19 UMKM di Jakarta Selatan
Ketua Dewan Kota Jakarta Selatan, Farid Rahman menyoroti dampak pandemi Covid-19 pada Usaha Mikro Kecil Menengah di Jakarta Selatan. Foto: Ari Sandita Murti/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Ketua Dewan Kota Jakarta Selatan, Farid Rahman menyoroti dampak pandemi Covid-19 pada Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Jakarta Selatan. Pasalnya, tak sedikit UMKM yang gulung tikar karena habisnya modal dan sepinya pembeli.

Maka itu, kata dia, SKPD di Jakarta Selatan pun harus melakukan pendataan pada UMKM yang terdampak tersebut dan diberikan solusi atas permasalahnnya. Apalagi, saat ini ada bantuan dari pemerintah pusat bagi para UMKM. ( )

"Penting untuk pendataan UMKM yang terdampak lalu dicarikan solusi, misalkan dibantu validasi agar bisa mendapatkan bantuan. Mumpung sekarang ada bantuan pemerintah untuk UMKM," ujarnya kepada wartawan, Jumat (5/11/2020).



Menurutnya, tak semua pedagang juga paham bagaimana cara mendaftarkan diri sebagai penerima bantuan sehingga SKPD terkait, seperti Sudin UMKM harus turut membantu. Bantuan itu juga bisa dilakukan dengan berbagai cara agar jumlah UMKM tak semakin berkurang di masa pandemi ini.

Misalnya, paparnya, dengan membagikan video pelatihan wirausaha ke para UMKM di Jakarta Selatan meski tidak bisa melakukan pembinaan secara tatap muka. ( )

"Pembinaan harusnya tetap dilakukan, apalagi kondisi pelaku UMKM saat ini sedang terpuruk. Mereka butuh suntikan semangat juga selain permodalan, seperti pelatihan dengan sistem daring atau dengan membagikan video pengajaran atau pelatihan wirausaha," tuturnya.

Di samping itu, dia juga meminta pada semua warga di Jakarta Selatan untuk bisa mengadu ke Dewan Kota manakala menghadapi persoalan tertentu yang berdampak bagi masyarakat. Apalagi bila warga sudah mengadu ke SKPD terkait ataupun Kelurahan dan Kecamatan tak segera ditindak lanjuti aduan tersebut.

"Kami Dewan Kota bisa langsung menghubungi pejabat terkait yang sesuai tupoksinya agar cepat segera di follow up, seperti masalah pembangunan, jalanan rusak, saluran air rusak, atau banjir. Atau bisa juga kita adukan langsung ke Walikota Jakarta Selatan nanti," katanya.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2313 seconds (0.1#10.140)