Maling Bersenpi Gasak 2 Motor di Perumahan Klaster Sawangan Depok
Rabu, 24 April 2024 - 16:21 WIB
Komplotan maling bersenjata api gasak 2 sepeda motor di perumahan klaster Azaira Village, Bedahan, Sawangan, Kota Depok, Senin (22/4/2024) dini hari. Foto: Ilustrasi/Dok SINDOnews
DEPOK - Komplotan maling bersenjata api gasak 2 sepeda motor di perumahan klaster Azaira Village, Bedahan, Sawangan, Kota Depok, Senin (22/4/2024) dini hari.
Kaur Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi menuturkan awalnya komplotan maling yang berjumlah tiga orang mengincar 3 motor yakni Honda Beat H 2202 BZE dan B 6460 ZUY serta Yamaha Nmax B 4854 TWL. Namun, pelaku hanya membawa 2 Honda Beat. "Nmax ditinggalkan pelaku," kata Made, Rabu (24/4/2024).
Pelaku merusak kunci kontak dan membawa motor dengan melewati portal perumahan. "Dari CCTV, pelaku membawa motor dengan cara merusak kunci kontak dan membawa motor sampai di pintu pagar palang lalu motor diangkat oleh pelaku. Motor yang ditinggal 1 Yamaha Nmax," ujarnya.
Pelaku diduga membawa senjata api (senpi) sebagaimana terlihat dari rekaman CCTV.
Menurut Made, perumahan itu tidak memiliki satpam. "Perumahan tersebut tidak ada sekuritinya. Dalam kejadian ini Bhabinkamtibmas menyarankan segera melaporkan kejadian dan ditindaklanjuti karena 3 bulan lalu sudah terjadi pencurian," ungkapnya.
Merespons aksi curanmor, Kapolsek Bojongsari Kompol Yefta Ruben H Aruan mengatakan tim buru sergap (buser) dan Satreskrim Polres Metro Depok melakukan penyelidikan.
Kaur Humas Polres Metro Depok Iptu Made Budi menuturkan awalnya komplotan maling yang berjumlah tiga orang mengincar 3 motor yakni Honda Beat H 2202 BZE dan B 6460 ZUY serta Yamaha Nmax B 4854 TWL. Namun, pelaku hanya membawa 2 Honda Beat. "Nmax ditinggalkan pelaku," kata Made, Rabu (24/4/2024).
Pelaku merusak kunci kontak dan membawa motor dengan melewati portal perumahan. "Dari CCTV, pelaku membawa motor dengan cara merusak kunci kontak dan membawa motor sampai di pintu pagar palang lalu motor diangkat oleh pelaku. Motor yang ditinggal 1 Yamaha Nmax," ujarnya.
Pelaku diduga membawa senjata api (senpi) sebagaimana terlihat dari rekaman CCTV.
Menurut Made, perumahan itu tidak memiliki satpam. "Perumahan tersebut tidak ada sekuritinya. Dalam kejadian ini Bhabinkamtibmas menyarankan segera melaporkan kejadian dan ditindaklanjuti karena 3 bulan lalu sudah terjadi pencurian," ungkapnya.
Merespons aksi curanmor, Kapolsek Bojongsari Kompol Yefta Ruben H Aruan mengatakan tim buru sergap (buser) dan Satreskrim Polres Metro Depok melakukan penyelidikan.
(jon)
tulis komentar anda