Plt Gubernur DKI: Menggantikan Ahok-Djarot Tugas Mudah

JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Soni Sumarsono mengaku menggantikan sementara Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)dan Djarot Saiful Hidayat merupakan tugas yang cukup mudah. Ini berdasarkan pada pengalamannya ketika menjadi Plt Gubernur Sulawesi Utara.

"Semua dikerjakan dengan mengatur waktu saja, buat saya enggak masalah merangkap. Sulawesi Utara saja beres dengan jarak tiga jam transportasi, ini tinggal menyeberang Monas saja. Saya kira DKI enggak ada masalah, tidak ada satu hal yang berat menurut saya," kata Soni di Kemendagri, Jakarta Pusat, Rabu (26/10/2016).

Soni menjelaskan penyelesaian akan lebih mudah selama ada komunikasi dan kerja sama lintas sektor yang baik. Terutama kepada DPRD DKI karena proses APBD DKI 2017 mendatang.

"Ya kita kan sudah harus komunikasi dengan DPRD. Dari sini selama komunikasi bisa dibangun baik saya kira respons bisa kita lakukan. Jadi sebenarnya ini kan masalah teknis saja. Makin banyak kepentingan yang bisa direspons, semakin bisa selesai. Boleh semua punya kepentingan, tapi apa yang terbaik untuk DKI itulah titik fokus kita bersama. Saya yakin bisa diselesaikan dengan baik, APBD enggak usah khawatir," kata Soni.

Soni menuturkan, Ahok juga berpesan jika persoalan sampah di Bantar Gebang, Kota Bekasi harus diselesaikan. Kerja sama dengan Kota Bekasi harus dilakukan dengan baik.

"Saya minta malah, ya sudah kalau memang begitu supaya nyambung jelas saya kira nanti ada staf kunci Ahok yang kalau dibutuhkan mereka siap membantu saya," kata Soni.