Kapendam Jaya: Wilayah Perkotaan Masih Membutuhkan Sentuhan TMMD

Jum'at, 10 Juni 2022 - 13:51 WIB
loading...
Kapendam Jaya: Wilayah Perkotaan Masih Membutuhkan Sentuhan TMMD
TMMD merupakan program terpadu lintas sektoral antara institusi TNI dengan Kementerian, LPNK, Pemerintah Daerah dan komponen bangsa lainnya. Foto: Istimewa
A A A
JAKARTA - TNI Manunggal Membangun Desa ( TMMD ) merupakan program terpadu lintas sektoral antara institusi TNI dengan Kementerian, Lembaga Pemerintahan Non Kementerian (LPNK), Pemerintah Daerah dan komponen bangsa lainnya. Secara global prioritas yang ingin dicapai dari program TMMD adalah tingkat kemajuan pada daerah pedesaan yang tergolong sebagai daerah tertinggal, terpencil atau terisolir, wilayah perbatasan dan daerah kumuh perkotaaan serta daerah yang terkena bencana.

Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto menjelaskan, program TMMD adalah upaya untuk memberdayakan masyarakat dan lingkungan dengan membangun rehabilitasi sarana prasarana baik fasilitas sosial (fasos) maupun fasilitas umum (fasum) yang kegunaannya secara langsung dapat menyentuh kepentingan masyarakat.

Dilihat dari pelaksanaan TMMD Reguler ke-113 TA 2022, Kodam Jaya memilih lokasi Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi (Kodim 0507/Bekasi) sebagai sasarannya. Padahal wilayahnya termasuk kategori perkotaan, mengapa perlu sentuhan TMMD?

Menitikberatkan pada asfek geografis, letak Kota Bekasi berada dekat dengan Ibu Kota Jakarta, di mana daerah ini laju perekonomiannya semakin pesat sehingga memicu setiap orang untuk tinggal dan berusaha mencari kehidupan di sana. Di sisi lain urban masyarakat ke daerah tersebut mengakibatkan pemukiman penduduk menjadi kian padat.

Tingkat kepadatan jumlah penduduk dalam mencari tempat hunian dan dekat dengan pekerjaan kadang kala tidak memikirkan lagi kondisi lingkungan yang ia tempati. Maka tak ayal lingkungan tersebut kian hari menjadi kumuh, dengan posisi gang yang sempit karena hanya dapat dilalui oleh kendaraan sepeda motor saja.

Bahkan terlihat penataan saluran air pun tidak ada, sehingga pada musim penghujan datang jalanan tersebut menjadi becek dengan kondisi air menggenang, banjir dan potensi terjangkitnya penyakit demam berdarah acap kali mengancam kesehatan warga pemukiman tersebut.

“Dengan memperhatikan kondisi itulah, Kodam Jaya memilih Kelurahan Teluk Pucung, Kota Bekasi sebagai sasaran dari program TMMD Ke-113 TA 2022 yang dilaksanakan mulai tanggal 11 Mei 2022 dan ditutup pada tanggal 9 Juni 2022 dengan tema "TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI,’ jelas orang nomor satu di Kodam Jaya dalam keterangannya, Jumat (10/6/2022).

Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono mengapresiasi program TMMD Reguler Ke-113 yang dilaksanakan di wilayah Kota Bekasi. “Sangat tepat TMMD menyentuh ke wilayah permukiman padat penduduk, sehingga lingkungannya perlu ditata agar masyarakat hidup lebih baik,“ katanya.

Pada sasaran fisik, TMMD bertujuan untuk peningkatan sarana dan prasarana wilayah berupa pembangunan infrastruktur peningkatan jalan dan saluran atau drainase di daerah pemukiman. Tidak hanya itu, pihaknya juga me renovasi empat rumah waga yang tidak layak huni.

Dandim 0507/Kota Bekasi, Letkol Kav Luluk Setyanto, M.P.M selaku Dansatgas TMMD Reguler Ke-113 TA 2022 mengatakan, kegiatan ini untuk membantu membangun dan meningkatkan kualitas sarana dan prasarana umum masyarakat di daerah Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1819 seconds (0.1#10.140)