Kembali Buka Tengah Hari, Lippo Mall Puri Sepi Pengunjung
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setelah tiga bulan tutup karena Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) , Lippo Mall Puri, Kembangan, Jakarta Barat, kembali buka, Senin (15/6/2020). Meskipun buka, namun suasana mal masih tampak sepi.
SINDO Media mencatat sejak siang tadi susana mal tampak begitu lengang. Sejumlah tenant tak semuanya buka. Hanya beberapa saja yang buka dan itu pun tak dipenuhi pengunjung.
Meski demikian, saat memasuki mal, protokol kesehatan dijalankan. Setiap pengunjung wajib melewati thermal scaner yang ada di setiap pintu masuk. ( )
Dari situlah suhu badan pengunjung dapat terlihat termasuk penggunaan masker. Bagi mereka yang tidak mengenakan tidak diperkenankan masuk. ( )
Selain itu, di saat memasuki kawasan, beberapa lokasi tenant tampak tetap menjaga protokol. Sejumlah petugas keamanan tampak mengecek satu persatu pengunjung yang masuk ke sejumlah tenant, seperti suparmarket, food court.
Sementara di dua lokasi food court di dalam malldi lantai 3 dan lantai basement, sekalipun pengunjung diperbolehkan makan di lokasi. Namun pembatasan terlihat, satu meja yang biasa digunakan empat orang menjadi hanya dua orang secara zig zag.
Di tempat makan itu, hand sanitizer terlihat di beberapa tenant makan. Lakban warna merah terlihat di depan kedai sebagai pembatas physical distancing. Sementara beberapa petugas tampak menggunakan pelindung muka dan sarung tangan latex.
SINDO Media mencatat sejak siang tadi susana mal tampak begitu lengang. Sejumlah tenant tak semuanya buka. Hanya beberapa saja yang buka dan itu pun tak dipenuhi pengunjung.
Meski demikian, saat memasuki mal, protokol kesehatan dijalankan. Setiap pengunjung wajib melewati thermal scaner yang ada di setiap pintu masuk. ( )
Dari situlah suhu badan pengunjung dapat terlihat termasuk penggunaan masker. Bagi mereka yang tidak mengenakan tidak diperkenankan masuk. ( )
Selain itu, di saat memasuki kawasan, beberapa lokasi tenant tampak tetap menjaga protokol. Sejumlah petugas keamanan tampak mengecek satu persatu pengunjung yang masuk ke sejumlah tenant, seperti suparmarket, food court.
Sementara di dua lokasi food court di dalam malldi lantai 3 dan lantai basement, sekalipun pengunjung diperbolehkan makan di lokasi. Namun pembatasan terlihat, satu meja yang biasa digunakan empat orang menjadi hanya dua orang secara zig zag.
Di tempat makan itu, hand sanitizer terlihat di beberapa tenant makan. Lakban warna merah terlihat di depan kedai sebagai pembatas physical distancing. Sementara beberapa petugas tampak menggunakan pelindung muka dan sarung tangan latex.
(mhd)