Inilah 6 Rentetan Perang Argumentasi Polisi dan FPI Soal Penembakan 6 Pengawal Habib Rizieq

Minggu, 20 Desember 2020 - 07:25 WIB
loading...
Inilah 6 Rentetan Perang Argumentasi Polisi dan FPI Soal Penembakan 6 Pengawal Habib Rizieq
Polisi melakukan rekonstruksi peristiwa penembakan 6 laskar khusus FPI di Karawang, beberapa waktu lalu. Foto: Dok iNews
A A A
JAKARTA - Kedatangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia telah menimbulkan sejumlah isu besar. Mulai dari sambutan massa di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, kerumunan Maulid Nabi dan pernikahan putrinya, pencopotan dua Kapolda hingga penembakan 6 laskar khusus Front Pembela Islam ( FPI ) yang menjadi sorotan dunia.

Peristiwa penembakan 6 pengawal Habib Rizieq terus diwarnai perang argumentasi dari polisi maupun FPI. Berikut rentetan argumentasi Polri dan FPI dalam peristiwa berdarah di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek. (Baca juga: FPI Tak Diizinkan Temui Peserta Aksi 1812 yang Ditangkap)

1. Polisi membuntuti rombongan Habib Rizieq karena ada pengerahan massa saat pemeriksaan di Polda Metro Jaya. FPI bantah bahwa itu hanya pengajian keluarga inti dan terbatas.

2. Polisi sebut mobil yang dibuntutinya malah memepet kendaraan polisi dan melakukan penyerangan. FPI bantah bahwa diserang oleh orang tidak dikenal (OTK).

3. Polisi sebut diserang dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam. FPI bantah tak ada satupun anggota yang dibekali senjata api, bahkan dilarang memiliki senpi.

4. Polisi terancam keselamatan jiwanya karena diserang kemudian melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap 6 laskar FPI. FPI sebut 6 laskar FPI disiksa dan dibantai di tempat lain.

5. Polisi temukan penggunaan senjata api dengan didapatnya jelaga (serbuk) di tangan anggota FPI. Dibantah FPI soal rekaman suara yang berada di tengah masyarakat pascainsiden penembakan bahwa tak ada tembakan.

6. Hasil autopsi polisi mengatakan ada 18 luka tembak di tubuh laskar FPI. FPI menyebut ada lebih dari 18 luka tembakan di tubuh 6 anggota FPI. (Baca juga: Bule Datangi Kantor DPP FPI, Aziz Yanuar: Dia Ingin Tahu FPI secara Langsung)
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1016 seconds (0.1#10.140)