Polres-Dandim Salurkan Bansos ke Warga yang Belum Kebagian Sembako Pemerintah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Polres Metro Jakarta Timur bersama Kodim 05/05 Jakarta Timur menyarlurkan bantuan sosial (bansos) bagi warga yang belum mendapatkan sembako dari Pemprov DKI Jakarta sesuai arahan Kapolri Jenderal Idham Aziz. Bansos kali ini dibagikan kepada warga Kelurahan Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Arie Ardian Rishadi mengatakan, bansos kali ini berupa sembako yang dikhususkan bagi warga yang belum mendapatkan paket bantuan dengan mendata kembali jumlah warga.
"Kami data kembali masyarakat yang belum mendapatkan bantuan. Bantuan ini kami berikan bekerjasama dengan Yayasan Budha Suci dan Bhayangkari Polrestro Jaktim," ujar Arie di SDN 01 Balekambang, Jakarta Timur, Kamis (30/4/2020).
Arie menyebutkan, masyarakat yang belum mendapatkan bansos paket sembako akan terus kembali didata untuk memastikan semua warga yang kurang mampu mendapatkan haknya di tengah pandemi Covid-19.
"Upaya ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat dan bagi pemerintah setempat data tersebut dapat menjadi update terbaru warga yang berhak mendapatkan bansos," ucap Arie.
Jumlah sembako yang akan disalurkan ada sebanyak 2.000 paket bansos. Kemungkinan jumlah itu akan terus bertambah mengingat masa pandemi Covid-19 belum menunjukan tanda akan membaik.
"Kami akan bekerjasama dengan elemen pemerintah setempat untuk mendata masyarakat yang belum menerima bantuan," pungkas Arie.
Lihat Juga: Profil Brigjen Pol Sumy Hastry Purwanti, Polwan Jenderal Sekaligus Dokter Forensik Polri
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Arie Ardian Rishadi mengatakan, bansos kali ini berupa sembako yang dikhususkan bagi warga yang belum mendapatkan paket bantuan dengan mendata kembali jumlah warga.
"Kami data kembali masyarakat yang belum mendapatkan bantuan. Bantuan ini kami berikan bekerjasama dengan Yayasan Budha Suci dan Bhayangkari Polrestro Jaktim," ujar Arie di SDN 01 Balekambang, Jakarta Timur, Kamis (30/4/2020).
Arie menyebutkan, masyarakat yang belum mendapatkan bansos paket sembako akan terus kembali didata untuk memastikan semua warga yang kurang mampu mendapatkan haknya di tengah pandemi Covid-19.
"Upaya ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat dan bagi pemerintah setempat data tersebut dapat menjadi update terbaru warga yang berhak mendapatkan bansos," ucap Arie.
Jumlah sembako yang akan disalurkan ada sebanyak 2.000 paket bansos. Kemungkinan jumlah itu akan terus bertambah mengingat masa pandemi Covid-19 belum menunjukan tanda akan membaik.
"Kami akan bekerjasama dengan elemen pemerintah setempat untuk mendata masyarakat yang belum menerima bantuan," pungkas Arie.
Lihat Juga: Profil Brigjen Pol Sumy Hastry Purwanti, Polwan Jenderal Sekaligus Dokter Forensik Polri
(thm)