Dampak El Nino, Wilayah Utara Tangerang Mulai Dilanda Kekeringan

Sabtu, 22 Juli 2023 - 15:27 WIB
loading...
A A A
"Karena beberapa instansi ini punya kapasitas dalam tanggung jawab dalam membantu warga atas adanya musim kemarau panjang," kata dia.

El Nino merupakan fenomena pemanasan Suhu Muka Laut (SML) di atas kondisi normalnya yang terjadi di Samudera Pasifik bagian Tengah. Pemanasan SML ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik Tengah dan mengurangi curah hujan di wilayah Indonesia. Sehingga El Nino memicu terjadinya kondisi kekeringan untuk wilayah Indonesia secara umum.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mengingatkan semua pihak terkait dengan dampak yang ditimbulkan dari fenomena El Nino.

"Jadi El Nino itu sesuai hasil prediksi sudah mulai terjadi di Indonesia sejak Juli. Tapi sesuai hasil prediksi juga, El Nino masih lemah di awal-awal Juli," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Kamis(20/07).

Menurut dia, dampak dari El Nino pada awal Juli masih kurang signifikan atau kurang. Akan tetapi indeks El Nino semakin menguat dari yang awalnya masih lemah mulai menjadi moderat.

Dengan demikian, puncak terjadinya El Nino diprediksi berlangsung pada Agustus-September 2023. Hal itu akan berakibat pada musim kemarau.
(thm)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1750 seconds (0.1#10.140)