Soal Rencana Kenaikan Tarif Layanan, Ini Respons Dirut Transjakarta

Senin, 15 Mei 2023 - 21:00 WIB
loading...
Soal Rencana Kenaikan Tarif Layanan, Ini Respons Dirut Transjakarta
Usulan rencana kenaikan tarif layanan Bus Transjakarta masih menuai polemik. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Direktur Utama PT Transportasi Jakarta (Transjakarta), Welfizon Yuza buka suara terkait usulan rencana kenaikan tarif layanan Bus Transjakarta. Menurutnya, pihaknya tak berhak untuk menjelaskan terkait usulan tersebut.

Yuza mengungkapkan, pembahasan rencana kenaikan tarif layanan itu kewenangannya berada di Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ).



“Kalau kenaikan tarif bukan domainnya di kami, karena itu kan sebenarnya usulan dari sebelum DTKJ itu. Jadi kita tidak punya kapasitas untuk berkomentar terhadap rencana yang sedang di DTKJ itu,” kata Yuza kepada wartawan di Balai Kota, Senin (15/5/2023).

Yuza tak menampik terkait adanya survei terkait respons masyarakat terhadap rencana kenaikan tarif layanan Transjakarta di Twitter. Akan tetapi, ia mengungkapkan survei itu merupakan arahan dari DTKJ.

“Ya itu meneruskan dari survei yang dilakukan oleh DTKJ dan DTKJ minta dilakukan test the water kira-kira dengan rencana kenaikan seperti apa,” ujarnya.



Lebih lanjut, Yuza menyebutkan bahwa terkait rencana kenaikan tarif itu berada di kewenangan pemerintah pusat.

“Tarif itu bukan domain di kita, TJ itu adalah ditugaskan melakukan pelayanan transportasi umum, di BRT system dan sistem-sistem pendukungnya. Terkait dengan tarif itu ranahnya regulator,” pungkasnya.



Sebagai informasi, Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) mengusulkan kenaikn tarif bus Transjakarta. Pihak Transjakarta meminta pendapat pelanggan dengan membagikan survei yang kemudian diisi terkait usulan kenaikan tarif pada jam sibuk.

“Adanya usulan penyesuaian tarif Transjakarta dari Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) menjadi Rp4.000 dan Rp5.000 pada waktu sibuk (07:01-10:00 dan 16:01-21:00),” tulis Transjakarta di akun Twitter yang dilihat pada Kamis (13/4/2023).
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1093 seconds (0.1#10.140)