Tangis Haru Keluarga Hadiri Konferensi Pers Tersangka Pembacokan Siswa SMK di Simpang Pomad Bogor

Jum'at, 12 Mei 2023 - 17:49 WIB
loading...
Tangis Haru Keluarga Hadiri Konferensi Pers Tersangka Pembacokan Siswa SMK di Simpang Pomad Bogor
Konferensi pers tersangka utama pembacokan siswa SMK di Simpang Pomad, Kota Bogor, penuh haru, Jumat (12/5/2023). Keluarga korban terus menangis meluapkan emosi. Foto: MPI/Putra Ramadhani Astyawan
A A A
BOGOR - Konferensi pers tersangka utama pembacokan siswa SMK di Simpang Pomad, Kota Bogor, penuh haru, Jumat (12/5/2023). Keluarga korban terus menangis meluapkan emosi kepada tersangka.



Polresta Bogor Kota turut menghadirkan keluarga korban AS mengikuti jalannya konferensi pers tersangka utama pembacokan. Tampak mereka membawa foto korban semasa hidup dan spanduk besar bertuliskan 'Justice for Arya'.

Tangis Haru Keluarga Hadiri Konferensi Pers Tersangka Pembacokan Siswa SMK di Simpang Pomad Bogor


Setelah konferensi pers berakhir, tersangka berinisial ASR alias Tukul digiring polisi menuju gedung Satreskrim. Keluarga korban yang hadir langsung menghadik pelaku sembari menangis.

"Jahat banget si, keji banget kelakuan lu, Gi. Adek gue mati," ujar kakak korban kepada pelaku.



"Gue sebagai orang tuanya enggak pernah nyakitin, ngegak pernah nyentil, enggak pernah mukul," timpal ayah angkat korban Jai seraya berurai air mata.

Tangis Haru Keluarga Hadiri Konferensi Pers Tersangka Pembacokan Siswa SMK di Simpang Pomad Bogor


Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso tampak menghampiri keluarga korban untuk menenangkan. Ia meminta keluarga untuk bersabar dan mempercayakan proses hukum selanjutnya kepada pengadilan.

"Nanti kita pemeriksaan secara maksimal, Bu. Nanti juga akan kita limpahkan ke kejaksaan dan pengadilan," kata Bismo.

Tangis Haru Keluarga Hadiri Konferensi Pers Tersangka Pembacokan Siswa SMK di Simpang Pomad Bogor


Diketahui, seorang pelajar berinisial AS tewas mengenaskan seusai dibacok di sekitaran Simpang Pomad, Kota Bogor, pada Jumat 10 Maret 2023. Korban dibacok dengan senjata tajam ketika hendak menyeberang jalan oleh pelaku yang menaiki motor.



Korban merupakan warga Kampung Cijujung Tengah, Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Korban masih pelajar kelas 10 salah satu SMK swasta di wilayah Kota Bogor.

Dalam kasus ini, polisi sebelumnya menangkap 3 orang pelaku, yakni berinisial MA (17), berperan sebagai pemilik motor dan senjata tajam jenis golok panjang. Lalu, SA (18), berperan membuang barang bukti senjata tajam. Satu orang lagi yakni berperan menyembunyikan pelaku MA dan SA setelah kejadian.

Sedangkan pelaku utama yakni ASR, berperan membacok korban saat menyeberang jalan, baru ditangkap beberapa hari lalu. ASR ditangkap di wilayah Yogyakarta setelah diburu dua bulan lebih.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1532 seconds (0.1#10.140)