Mengenal Simpang Pomad Bogor Lokasi Pembacokan Pelajar SMK hingga Tewas
loading...
A
A
A
BOGOR - Simpang Pomad Bogor tengah menjadi perbincangan. Pasalnya di Simpang Pomad Bogor, seorang pelajar berinisial AS meninggal dunia setelah dibacok pada Jumat 10 Maret 2023. AS dibacok dengan senjata tajam saat hendak menyeberang jalan.
Diketahui, AS merupakan warga Kampung Cijujung Tengah, Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Korban pembacokan ini adalah pelajar kelas 10 di salah satu SMK swasta di Bogor.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, pelaku berjumlah tiga orang yang menaiki satu motor. Pelaku melintas dari arah Cibinong ke Kota Bogor kemudian melayangkan senjata tajam ke AS di Simpang Pomad, Jalan Raya Jakarta-Bogor.
Pada Senin (13/3/2023), polisi berhasil mengamankan dua pelaku yang terlibat pembacokan tersebut. Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
Wilayah Simpang Pomad dikenal sebagai kawasan yang ramai lancar. Simpang Pomad terletak di Kelurahan Ciparigi, Kecamatan Bogor Utara. Melansir kecbogorutara.kotabogor.go.id, wilayah Bogor Utara mempunyai luas 1.772 hektare dengan kepadatan 88 jiwa/hektare.
Kecamatan ini terdiri dari 8 kelurahan, 108 rukun warga (RW), serta 154 rukun tetangga (RT). Kecamatan Bogor Utara berbatasan dengan Desa Cimandala, Desa Pasir Jambu, Desa Pasir Laja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor di bagian utara.
Di barat, berbatasan dengan Kali Ciliwung, Kelurahan Tanah Sarela, Kedung Badak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.
Di timur berbatasan dengan Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Desa Sukaraja, Desa Cadas Ngampar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.
Sedangkan di selatan berbatasan dengan Kelurahan Babakan, Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah. Di sekitar Simpang Pomad Bogor terdapat penjual makanan seperti kebab, es sekoteng, hingga Indomaret Yon Pomad 1.
Selain itu, terdapat juga sejumlah ATM Himbara. Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mendesak agar pelaku pembacokan terhadap AS dihukum seberat-beratnya.
Diketahui, AS merupakan warga Kampung Cijujung Tengah, Desa Cijujung, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Korban pembacokan ini adalah pelajar kelas 10 di salah satu SMK swasta di Bogor.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, pelaku berjumlah tiga orang yang menaiki satu motor. Pelaku melintas dari arah Cibinong ke Kota Bogor kemudian melayangkan senjata tajam ke AS di Simpang Pomad, Jalan Raya Jakarta-Bogor.
Pada Senin (13/3/2023), polisi berhasil mengamankan dua pelaku yang terlibat pembacokan tersebut. Hal tersebut diungkapkan oleh Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.
Wilayah Simpang Pomad dikenal sebagai kawasan yang ramai lancar. Simpang Pomad terletak di Kelurahan Ciparigi, Kecamatan Bogor Utara. Melansir kecbogorutara.kotabogor.go.id, wilayah Bogor Utara mempunyai luas 1.772 hektare dengan kepadatan 88 jiwa/hektare.
Kecamatan ini terdiri dari 8 kelurahan, 108 rukun warga (RW), serta 154 rukun tetangga (RT). Kecamatan Bogor Utara berbatasan dengan Desa Cimandala, Desa Pasir Jambu, Desa Pasir Laja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor di bagian utara.
Di barat, berbatasan dengan Kali Ciliwung, Kelurahan Tanah Sarela, Kedung Badak, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.
Di timur berbatasan dengan Kelurahan Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Desa Sukaraja, Desa Cadas Ngampar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.
Sedangkan di selatan berbatasan dengan Kelurahan Babakan, Kelurahan Tegallega, Kecamatan Bogor Tengah. Di sekitar Simpang Pomad Bogor terdapat penjual makanan seperti kebab, es sekoteng, hingga Indomaret Yon Pomad 1.
Selain itu, terdapat juga sejumlah ATM Himbara. Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mendesak agar pelaku pembacokan terhadap AS dihukum seberat-beratnya.
(ams)