Cari Pasir di Lahan Bekas Galian, Perempuan Tewas Tertimbun Longsor
Minggu, 06 November 2022 - 21:05 WIB
BOGOR - Perempuan berinisial MA (55) tewas tertimbun longsor di Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor. Korban tertimbun longsor saat mencari pasir di lahan bekas galian.
Kapolsek Cijeruk Kompol Sumijo mengatakan, korban bersama suaminya mencari pasir di bawah tebingan tanah. "Dia (korban) bersama suaminya mencari pasir di bekas galian puluhan tahun lalu. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dia mencari pasir secara manual. Di lokasi itu hanya (berdua) keluarga itu yang mencari pasir menggunakan cangkul dan pengki," ujar Sumijo, Minggu (6/11/2022).
Baca juga: Longsor di Dramaga Bogor, 11 Jiwa Mengungsi
Ketika itu, posisi korban berada tepat di bawah tebingan tanah sedang merapikan hasil galian. Suaminya berjarak sekitar 15 meter dari korban sedang mengayak pasir.
"Mereka itu kan di pinggiran tebingan, Tiba-tiba tebingan itu longsor, ketinggian kurang lebih 3 meter. Korban tertimbun longsoran," katanya.
Sang suami berusaha menyelamatkan korban. Namun, karena timbunan tanah terlalu tinggi akhirnya suami korban mencari pertolongan warga sekitar.
"Saat itu juga korban sudah bisa ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Bukan bencana karena curah hujan intensitas tinggi, tapi karena digali sama mereka gitu. Kalau lokasi galian itu galian lahan di tebing-tebing, tanah garapan," kata Sumijo.
Jasad korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. Pihak keluarga telah menerima ikhlas kejadian yang dialami korban sebagai musibah.
Camat Cijeruk Bangun Sapta juga membenarkan adanya warga tertimbun longsor di lahan bekas galian. Lokasi tersebut sempat dilakukan penyegelan karena berbahaya.
Kapolsek Cijeruk Kompol Sumijo mengatakan, korban bersama suaminya mencari pasir di bawah tebingan tanah. "Dia (korban) bersama suaminya mencari pasir di bekas galian puluhan tahun lalu. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dia mencari pasir secara manual. Di lokasi itu hanya (berdua) keluarga itu yang mencari pasir menggunakan cangkul dan pengki," ujar Sumijo, Minggu (6/11/2022).
Baca juga: Longsor di Dramaga Bogor, 11 Jiwa Mengungsi
Ketika itu, posisi korban berada tepat di bawah tebingan tanah sedang merapikan hasil galian. Suaminya berjarak sekitar 15 meter dari korban sedang mengayak pasir.
"Mereka itu kan di pinggiran tebingan, Tiba-tiba tebingan itu longsor, ketinggian kurang lebih 3 meter. Korban tertimbun longsoran," katanya.
Sang suami berusaha menyelamatkan korban. Namun, karena timbunan tanah terlalu tinggi akhirnya suami korban mencari pertolongan warga sekitar.
"Saat itu juga korban sudah bisa ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Bukan bencana karena curah hujan intensitas tinggi, tapi karena digali sama mereka gitu. Kalau lokasi galian itu galian lahan di tebing-tebing, tanah garapan," kata Sumijo.
Jasad korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. Pihak keluarga telah menerima ikhlas kejadian yang dialami korban sebagai musibah.
Camat Cijeruk Bangun Sapta juga membenarkan adanya warga tertimbun longsor di lahan bekas galian. Lokasi tersebut sempat dilakukan penyegelan karena berbahaya.
(jon)
tulis komentar anda