Jumlah Total Penduduk Jakarta Capai 10,56 Juta Jiwa

Selasa, 24 Agustus 2021 - 17:33 WIB
loading...
Jumlah Total Penduduk Jakarta Capai 10,56 Juta Jiwa
Jumlah total penduduk Jakarta mencapai 10,56 juta jiwa. Jumlah penduduk ini berdasarkan Sensus Penduduk (SP) pada September 2020. Foto: Ilustrasi/Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Jumlah total penduduk Jakarta mencapai 10,56 juta jiwa. Jumlah penduduk ini berdasarkan Sensus Penduduk (SP) pada September 2020.

Dikutip dari jakarta.bps.go.id, Selasa (24/8/2021), dibandingkan hasil sensus sebelumnya, jumlah penduduk Jakarta terus meningkat. Dalam jangka waktu 10 tahun sejak 2010 jumlah penduduk Jakarta meningkat sekitar 954 ribu jiwa atau rata-rata sebanyak 88 ribu jiwa setiap tahun.
Baca juga: Pemprov DKI Buat Target Baru Vaksinasi Jadi 11 Juta Penduduk

Dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir (2010-2020), laju pertumbuhan penduduk Jakarta sebesar 0,92 persen per tahun. Terdapat pengurangan laju pertumbuhan penduduk sebesar 0,49 persen per tahun jika dibandingkan dengan periode 2000–2010.

Jika dibandingkan periode 1971–1980, laju pertumbuhan penduduk turun sebesar 3,01 persen per tahun. Penurunan laju pertumbuhan penduduk ini diduga adanya migrasi keluar yang besar dari Jakarta yang melebihi migrasi masuk ke Jakarta sehingga mengakibatkan migrasi neto yang minus.

Dari tahun 2010 ke tahun 2015 migrasi neto di Jakarta menunjukkan besaran -23 artinya 23 dari 1.000 penduduk keluar dari Jakarta.
Baca juga: Pekan Depan, 610 Sekolah di Jakarta Bersiap Lakukan Pembelajaran Tatap Muka

Berdasarkan akun Instagram @Pemprovdki, jumlah penduduk di Jakarta Timur sebanyak 3,04 juta jiwa atau 28,76 persen dari total populasi. Setelah Jakarta Timur, populasi terpadat di Jakarta Barat sebanyak 23,05 persen, Jakarta Selatan 21,08 persen, Jakarta Utara 16,84 persen, Jakarta Pusat 10,01 persen, serta Kepulauan Seribu 0,26 persen.

Dari total populasi, warga dengan usia produktif 15-64 tahun sebanyak 71,98 persen. Persentase tersebut kemudian dikelompokkan menjadi 1,32 persen lahir sebelum tahun 1945. 11,09 persen lahir pada tahun 1946-1964. 11,25 persen lahir setelah tahun 2012, 23,64 persen lahir pada tahun 1965-1980, 25,65 persen lahir tahun 1997-2012, serta 26,78 persen lahir tahun 1981-1996.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2476 seconds (0.1#10.140)