Ini Penjelasan Detail Wanita yang Dapat Tawaran Host Arisan Tumbal Pria Brondong
loading...
A
A
A
JAKARTA - Seorang perempuan muda yang mengaku mendapatkan tawaran sebagai Master of Ceremmony (MC) arisan tumbal mengaku mendapatkan tawaran menjadi MC tersebut melalui DM instagramnya. Namun, karena untuk masalah kerjaan maka dia langsung memberikan nomor WhatsApp-nya.
Ramadhisari yang dihubungi mengatakan, saat pertama kali mendapatkan DM di akun IG-nya dari seorang laki-laki yang mengaku akan mengadakan acara arisan sosialita dan meminta dirinya menjadi MC pada acara tersebut. Karena terkait pekerjaan maka dia langsung pindah ke WhatsApp untuk menindak lanjuti pekerjaan tersebut.
Namun, saat pindah ke aplikasi chating tersebut berubah orangnya menjadi seorang wanita.“Jadi awalnya ada yang DM aku di IG, nah dia bilang dari pihak EO. Nah setelah itu chatnya biasa aja dia bilang kak aku bisa rate card untuk MC enggak. Terus aku bilang via WA aja kak. Nah yang DM aku di IG cowok tapi yang WA aku cewek. Nah baru dia jelaskan acara birthday party awalnya dia bilang birthday party saja tapi private ya kak,” kata Ramadhisari saat dihubungi Kamis (1/7/2021).
Dia melanjutkan, dalam percakapan tersebut dia sempat sounding akan ada berondong-berondong yang dihadirkan dalam acara pesta ulang tahun tersebut. Karena itu pesta ulang tahun, maka Ramadhisari meminta rundown atau susunan acara pesta ultah tersebut.
Namun, sang pemesan tersebut akhirnya langsung mengatakan akan ada eksekusi. “Akhirnya kata dia ‘aku ceritakan yang eksekusinya dulu ya sis biar kamu enggak kaget' gitu. Aku sudah mulai curiga tuh akhirnya. Dia juga ngotot misalkan kayak aku tuh enggak terlalu respons dia karena ah ya sudah maksudnya kayaknya ekngga tau juga nih job benar apa enggak,” tegasnya.
Karena dia pikir acara tersebut hanya main-main, maka dia mulai tidak menggubrisnya, namun sang EO malah terus mencecarnya. “Tapi dia kayak sering chat aku lagi, kaya besoknya "sis pagi, gimana?" Terus misalkan aku enggak bales dia nanya lagi. Aku tuh cuma respons "iya kak gimana" terus dia jelasin lagi semuanya,” jelasnya.
Hingga akhirnya tidak lagi terdengar kabar, hingga dia langsung menanyakan kepada orang yang selama ini menghubunginya. Dia mengaku terakhir chatingan sang pemesan mangku kalau acara tersebut diundur. Bahkan dia juga belum mengiyakan apakah menerima acara tersebut.
Terus sampai pada akhirnya dia sempat ngetes bagaimana kalau meeting terlebih sebelum hari H. “Terus aku sempat minta uang DP karena kalau kita mau MC kita pakai DP. Itu aku ngetes aja sebenarnya. Terus dia oke besok ya besok ya dia kayak ngundur-ngundur gitu. Sampai pada akhirnya dia konfirmasi bilang kak dini acaranya diundur enggak jadi tanggal 19 Mei. Waktu itu dia konfirmasinha di bulan juni. Tapi akhirnya sudah deh enggak ada kabar lagi dan kayaknya ini bukan acara yang gimana akhirnya aku enggak respons dia lagi dan aku sudah enggak kontak lagi,” ucapnya.
Ramadhisari yang dihubungi mengatakan, saat pertama kali mendapatkan DM di akun IG-nya dari seorang laki-laki yang mengaku akan mengadakan acara arisan sosialita dan meminta dirinya menjadi MC pada acara tersebut. Karena terkait pekerjaan maka dia langsung pindah ke WhatsApp untuk menindak lanjuti pekerjaan tersebut.
Namun, saat pindah ke aplikasi chating tersebut berubah orangnya menjadi seorang wanita.“Jadi awalnya ada yang DM aku di IG, nah dia bilang dari pihak EO. Nah setelah itu chatnya biasa aja dia bilang kak aku bisa rate card untuk MC enggak. Terus aku bilang via WA aja kak. Nah yang DM aku di IG cowok tapi yang WA aku cewek. Nah baru dia jelaskan acara birthday party awalnya dia bilang birthday party saja tapi private ya kak,” kata Ramadhisari saat dihubungi Kamis (1/7/2021).
Dia melanjutkan, dalam percakapan tersebut dia sempat sounding akan ada berondong-berondong yang dihadirkan dalam acara pesta ulang tahun tersebut. Karena itu pesta ulang tahun, maka Ramadhisari meminta rundown atau susunan acara pesta ultah tersebut.
Namun, sang pemesan tersebut akhirnya langsung mengatakan akan ada eksekusi. “Akhirnya kata dia ‘aku ceritakan yang eksekusinya dulu ya sis biar kamu enggak kaget' gitu. Aku sudah mulai curiga tuh akhirnya. Dia juga ngotot misalkan kayak aku tuh enggak terlalu respons dia karena ah ya sudah maksudnya kayaknya ekngga tau juga nih job benar apa enggak,” tegasnya.
Karena dia pikir acara tersebut hanya main-main, maka dia mulai tidak menggubrisnya, namun sang EO malah terus mencecarnya. “Tapi dia kayak sering chat aku lagi, kaya besoknya "sis pagi, gimana?" Terus misalkan aku enggak bales dia nanya lagi. Aku tuh cuma respons "iya kak gimana" terus dia jelasin lagi semuanya,” jelasnya.
Hingga akhirnya tidak lagi terdengar kabar, hingga dia langsung menanyakan kepada orang yang selama ini menghubunginya. Dia mengaku terakhir chatingan sang pemesan mangku kalau acara tersebut diundur. Bahkan dia juga belum mengiyakan apakah menerima acara tersebut.
Terus sampai pada akhirnya dia sempat ngetes bagaimana kalau meeting terlebih sebelum hari H. “Terus aku sempat minta uang DP karena kalau kita mau MC kita pakai DP. Itu aku ngetes aja sebenarnya. Terus dia oke besok ya besok ya dia kayak ngundur-ngundur gitu. Sampai pada akhirnya dia konfirmasi bilang kak dini acaranya diundur enggak jadi tanggal 19 Mei. Waktu itu dia konfirmasinha di bulan juni. Tapi akhirnya sudah deh enggak ada kabar lagi dan kayaknya ini bukan acara yang gimana akhirnya aku enggak respons dia lagi dan aku sudah enggak kontak lagi,” ucapnya.
(hab)