Depok, Awal Covid-19 Ditemukan hingga Antrean IGD Lebih dari 3 Hari

Selasa, 22 Juni 2021 - 15:37 WIB
loading...
Depok, Awal Covid-19 Ditemukan hingga Antrean IGD Lebih dari 3 Hari
Pasien terpapar Covid-19 sedang ditangani tenaga medis. Foto: Dok SINDOnews
A A A
JAKARTA - Lonjakan kasus positif Covid-19 di Jakarta dan sekitar rupanya belum sepenuhnya menyadarkan masyarakat akan bahaya virus asal Wuhan tersebut. Salah satu misalnya di Kota Depok yang merupakan daerah penyangga Ibu Kota.

Dalam sebuah pemberitaan, Selasa (22/6/2021), ada seorang warga yang terkonfirmasi positif Corona di Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, tidak melakukan isolasi mandiri (isoman). Warga tersebut justru menyelenggarakan hajatan pernikahan di lingkungan permukimannya. Sementara puluhan warga di lingkungan RW setempat telah terinfeksi Covid.
Baca juga: Warga Positif Covid-19 di Depok Gelar Hajatan, Begini Fakta Sebenarnya

Pemberitaan tersebut menjadi bahasan warganet melalui tulisan "Depok" di media sosial Twitter. Lebih dari 6.899 warganet membahasnya hingga mencapai trending topic.

Akun @ibnfachri heran dengan warga Depok yang tidak percaya akan adanya virus Covid-19. Padahal, laporan kasus pertama pasien Covid-19 berawal dari Depok.

"Orang depok itu pada kenapa dah? Covid pertama di indonesia jg awalnya dari orang depok kan klo ga salah...," cuitnya, Selasa (22/6/2021).
Baca juga: Masih Sosialisasi Aturan PSBB, Kasatpol PP Depok: Hari Ketiga Penindakan

Netizen lainnya @ajiipurnomo menyatakan hal yang sama. Bahkan, dia membandingkannya dengan isu babi ngepet yang belum lama ini viral di Depok. "Depok kenapa ya, kemarin babi ngepet percaya. Giliran covid malah ga percaya," celetuknya.

Dokter Spesialis Paru-Paru Eva Chaniago turut menanggapi kasus Covid-19 di Depok. Namun, dia hanya menginformasikan bahwa antrean di Instalasi Gawat Darurat (IGD) di salah satu rumah sakit Depok mengalami antrean sampai lebih dari tiga hari.

"Teman teman dr depok, yg menunggu ruang rawat sampai lebih 3 hari antri di IGD, padahal bukan rumah sakit rujukan Covid besar. Mereka coba minta bantuan saya. Sama saja, pasien kami juga banyak antri di IGD. Ini mungkin yg buat depok tarik rem dulu," tulis akun Twitter @_Sridiana_3va.
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1499 seconds (0.1#10.140)