Anak Korban Kekerasan Sang Ayah di Tangsel Bercita-cita Ingin Jadi Polwan

TANGERANG SELATAN - Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Pilar Saga Ichsan prihatin dengan kekerasan yang dialami KR, bocah 5 tahun yang tinggal di Serpong.

KR menjadi korban kekerasan oleh ayah kandungnya yang kesal dengan mantan istrinya atau ibu kandung KR yang berada di Malaysia. Saat ini, KR masih berada di bawah penanganan kepolisian.
Baca juga: Produser Fajar Umbara Ditahan di Polres Tangsel Terkait Kasus Kekerasan Anak

"Kami meminta dokter dan Dinas Kesehatan Tangsel untuk melakukan pengecekan. Alhamdulillah, secara fisik kondisi anak ini baik," ujar Pilar dikutip dari akun Instagramnya, Jumat (21/5/2021).

Secara kasat mata, pada fisik KR tidak ada bekas luka lebam. Saat ditemui petugas PKK dan diberikan boneka serta makanan ringan, KR tampak ceria.

Meski demikian, Pemkot Tangsel akan memberi pelayanan trauma healing kepada KR karena tindakan kekerasan fisik dan mental yang dialaminya memprihatinkan.

"Apabila dibutuhkan dia bisa tinggal di rumah dinas kami untuk batas waktu yang tidak ditentukan supaya tetap aman dan nyaman," katanya.
Baca juga: Tak Mau Dijemput Paksa Polisi, Buronan Kasus Pemerkosaan di Bekasi Dirayu Keluarga

Saat ini, KR bisa diajak berkomunikasi. Bahkan, ketika ditanyakan cita-citanya jika besar nanti, dia menjawab ingin menjadi polwan dan menangkap penjahat.

Ibunda KR di Malaysia aktif di media sosial Facebook Rrere Rahayoe. Dia memantau perkembangan berita putrinya dengan mengunggah tiap info terbaru.

Sayang, saat dihubungi melalui pesan di Facebooknya, dia tidak menjawab. Termasuk saat ditanya, apakah dia akan mengambil KR untuk tinggal bersama atau menyerahkan ke pihak lain untuk diadopsi.