1.333 Orang Tanpa Gejala Terpapar Covid-19 di Depok
loading...
A
A
A
DEPOK - Jumlah warga yang terpapar Covid-19 tanpa gejala di Depok mencapai 1.333 orang. Mereka mayoritas menjalani isolasi mandiri di rumah. Hingga saat ini Depok belum memiliki tempat isolasi mandiri yang cukup untuk menampung pasien.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC) Kota Depok Dadang Wihana menyebutkan pasien OTG yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 1.080 orang. “Mereka identik dengan kasus positif tanpa gejala,” katanya, Selasa (27/10/2020). (Baca juga: Polemik Sanksi Vaksin Covid-19, PKS: Tunggu Pergub untuk Pelaksanaannya)
Sedangkan, OTG yang dirawat sebanyak 253 orang. Mereka dirawat di rumah sakit yang telah ditunjuk oleh Pemkot Depok sebagai lokasi isolasi. “Tersebar di seluruh kecamatan dengan jumlah bervariasi. Mereka adalah positif aktif,” ujarnya.
Pasien OTG yang menjalani isolasi mandiri terbanyak di Kecamatan Pancoran Mas dengan total 145 kasus, kemudian Sukmajaya sebanyak 141 kasus, dan Cipayung 114 kasus.
Untuk OTG yang dirawat terbanyak di Kecamatan Pancoran Mas sebanyak 42 orang. Selanjutnya, Cimanggis sebanyak 33 orang, Beji 30 orang, serta Tapos 25 orang. (Baca juga: Ke Luar Kota saat Libur Panjang, ASN Pemprov DKI Wajib Tes PCR)
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC) Kota Depok Dadang Wihana menyebutkan pasien OTG yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 1.080 orang. “Mereka identik dengan kasus positif tanpa gejala,” katanya, Selasa (27/10/2020). (Baca juga: Polemik Sanksi Vaksin Covid-19, PKS: Tunggu Pergub untuk Pelaksanaannya)
Sedangkan, OTG yang dirawat sebanyak 253 orang. Mereka dirawat di rumah sakit yang telah ditunjuk oleh Pemkot Depok sebagai lokasi isolasi. “Tersebar di seluruh kecamatan dengan jumlah bervariasi. Mereka adalah positif aktif,” ujarnya.
Pasien OTG yang menjalani isolasi mandiri terbanyak di Kecamatan Pancoran Mas dengan total 145 kasus, kemudian Sukmajaya sebanyak 141 kasus, dan Cipayung 114 kasus.
Untuk OTG yang dirawat terbanyak di Kecamatan Pancoran Mas sebanyak 42 orang. Selanjutnya, Cimanggis sebanyak 33 orang, Beji 30 orang, serta Tapos 25 orang. (Baca juga: Ke Luar Kota saat Libur Panjang, ASN Pemprov DKI Wajib Tes PCR)
(jon)