Kecamatan Kramat Jati Sediakan 28 Tempat Pemotongan Hewan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tiga hari menjelang pelaksanaan Idul Adha 1441 Hijriah yang jatuh pada 31 Juli 2020, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur menyiapkan 28 tempat pemotongan hewan kurban. Seluruh tempat tersebut dipastikan sudah memenuhi syarat untuk dapat melaksanakan pemotongan hewan kurban di tengah pandemi Covid-19 .
"Seluruh tempat yang kami sediakan sudah diperiksa oleh tim Kecamatan dan Satpel KPKP Kecamatan. Seluruhnya tersebar di tujuh kelurahan yang ada,” ujar Camat Kramat Jati Eka Darmawan, Selasa (28/7/2020). (Baca juga: Warga di Zona Merah Disarankan Salat Idul Adha di Rumah)
Adapun tempat pemotongan hewan yang telah disiapkan yakni di Kelurahan Kramat Jati, Tengah, Balekambang, Batu Ampar, Cililitan, Cawang, dan Dukuh. Semua lokasi tersebut merupakan wilayah zona hijau dan sesuai dengan surat edaran dari Dinas KPKP.
Pemotongan hewan kurban pada tahun ini jauh berbeda dari tahun sebelumnya. Sebab, pada tahun lalu Kecamatan Kramat Jati menyediakan 55 lokasi pemotongan hewan kurban. "Saat ini harus memerhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, yang semua ini demi kepentingan bersama," kata Eka. (Baca juga: 1.001 Alasan Warga saat Diamankan Satpol PP karena Tak Pakai Masker)
"Seluruh tempat yang kami sediakan sudah diperiksa oleh tim Kecamatan dan Satpel KPKP Kecamatan. Seluruhnya tersebar di tujuh kelurahan yang ada,” ujar Camat Kramat Jati Eka Darmawan, Selasa (28/7/2020). (Baca juga: Warga di Zona Merah Disarankan Salat Idul Adha di Rumah)
Adapun tempat pemotongan hewan yang telah disiapkan yakni di Kelurahan Kramat Jati, Tengah, Balekambang, Batu Ampar, Cililitan, Cawang, dan Dukuh. Semua lokasi tersebut merupakan wilayah zona hijau dan sesuai dengan surat edaran dari Dinas KPKP.
Pemotongan hewan kurban pada tahun ini jauh berbeda dari tahun sebelumnya. Sebab, pada tahun lalu Kecamatan Kramat Jati menyediakan 55 lokasi pemotongan hewan kurban. "Saat ini harus memerhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, yang semua ini demi kepentingan bersama," kata Eka. (Baca juga: 1.001 Alasan Warga saat Diamankan Satpol PP karena Tak Pakai Masker)
(jon)