80 Persen Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran Hanya Lulusan SMA ke Bawah

Kamis, 27 April 2023 - 14:55 WIB
loading...
80 Persen Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran Hanya Lulusan SMA ke Bawah
Pendatang baru ke Jakarta dinilai banyak yang tidak siap memasuki dunia kerja. Hal ini dikarenakan banyak yang hanya lulusan atau berpendidikan SMA. Foto: SINDOnews/Dok
A A A
JAKARTA - Pendatang baru ke Jakarta dinilai banyak yang tidak siap memasuki dunia kerja. Hal ini dikarenakan banyak yang hanya lulusan atau berpendidikan SMA.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Budi Awaluddin menyebutkan, 80 persen pendatang yang tiba di DKI Jakarta pascalibur Lebaran 2023, hanya berpendidikan SMA ke bawah.


“Ya memang kalau kita lihat tren pendatang selama tiga tahun, mereka yang pendatang dan pendatang mudik balik, tiga tahun ini kita lihat trennya itu 80 persen, bahkan untuk yang pendatang mudik balik ini, 80 persen dari mereka berpendidikan SMA ke bawah,” ujar Budi, Kamis (27/4/2023).

Dari jumlah itu 50 persen itu mereka memiliki penghasilan rendah dan 20 persen berkonsentrasi di permukiman kumuh.


Disdukcapil DKI Jakarta memastikan tidak ada operasi yustisi bagi para pendatang pasca liburLebaran 2023.

“Untuk para pendatang baru ke Jakarta, kami sampai saat ini belum ada kebijakan untuk operasi yustisi. Kita hanya melakukan pendataan,” kata Budi.

Menurutnya, pendataan tersebut dilakukan terhadap dua tipe pendatang yang masuk ke Jakarta, yakni pendatang yang ingin menetap, dan pendatang yang tidak menetap (non-permanen) di Ibu Kota.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1871 seconds (0.1#10.140)