Ditinggal Ibadah, Rumah di Tanjung Priok Dibobol 2 Spesialis Rumsong

Senin, 03 April 2023 - 17:44 WIB
loading...
Ditinggal Ibadah, Rumah di Tanjung Priok Dibobol 2 Spesialis Rumsong
Dua pelaku pembobol rumah di Jalan Sunter Hijau II, RT 01 RW 010, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara, terekam kamera CCTV tetangga. Foto: Tangkapan layar
A A A
JAKARTA - Aksi pembobolan rumah kosong ( rumsong ) kembali terjadi, kali ini menimpa rumah di Jalan Sunter Hijau II, RT 01 RW 010, Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara . Dua kawanan spesialis membobol rumah yang ditinggal pemiliknya, aksi inipun terekam kamera pengawas di sekitar.

Berdasarkan rekaman CCTV, kawanan spesialis rumsong ini beraksi dengan berboncengan menggunakan sepeda motor. Satu pelaku mengenakan kaus kuning sementara satu pelaku mengenakan kaus lengan panjang berwarna abu-abu.

Sebelum beraksi, kedua pelaku yang datang dari arah Pulo Kecil terlihat memarkirkan sepeda motornya di ujung Jalan Sunter Hijau. Keduanya kemudian berjalan kaki menuju rumah yang menjadi targetnya.

Di depan rumah kosong bernomor SA 12/5 kedua pelaku sempat melihat situasi di dalam rumah termasuk sekitar lokasi. Hanya hitungan waktu kurang dari satu menit, kedua pelaku berhasil mematahkan gembok pagar dan menjebol jendela rumah.

Korban sekaligus pemilik rumah, Kartini Sabarudin (53) mengatakan, pembobolan ini terjadi pada Minggu 2 April 2023 saat dirinya dan anaknya beribadah di gereja. Sepulang ibadah, Kartini dikejutkan dengan posisi gembok yang hilang.

"Jadi kan jam 8 kurang, 7.40 WIB gitu lah ya, habis gembok pagar saya berangkat ke gereja mau ibadah Minggu. Sekitar jam 10.30 WIB kita balik, tahu-tahu udah aneh, kok gemboknya udah enggak ada, terus kita masuk, tapi masuk ke rumah pintu ke kunci," kata Kartini saat ditemui di lokasi, Senin (3/4/2023).

Setelah di dalam rumah, kata dia, dirinya langsung mengarah ke kamar. Kondisi kamar saat itu, kata dia berantakan tidak karuan.



"Pas pintu ke kunci kita masuk kita langsung ke kamar kaget kamar udah berantakan, terus barang yang di kamar sudah enggak ada. Laptop di meja, laci, lemari sudah diudak-udak, ada uang perhiasan hilang semua," tuturnya.

Melihat kondisi rumahnya yang sudah hancur berantakan akibat dibobol pelaku, Kartini kemudian mencoba melihat rekaman CCTV yang dimiliki tetangganya. Menurut dia, kedua pelaku menjalankan aksinya dengan terstruktur bahkan terlihat lihai.

"Jadi kelihatannya satu masuk, satu lagi nyusul. Cuma semenit, gemboknya dibongkar semenit, jendelanya juga dibongkar semenit, terus yang satu lagi nyusul masuk. Dalam kurun waktu 10 menitan, mereka udah kelihatan keluar lagi udah gotong tas keluar," terangnya.

Adapun dari peristiwa pembobolan ini, Kartini mengaku kehilangan sejumlah alat elektronik hingga surat berharga senilai ratusan juta. Dirinyapun sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek Tanjung Priok.

"Kerugiannya ditotal dalam nilai di atas Rp100 (juta) lah ya, ada laptop, uang, perhiasan, dan lain-lain. Kita sudah lapor ke Polsek Tanjung Priok, lapor kehilangan. Karena kan kita ngurus kartu-kartu, dokumen kayak SIM, STNK, kartu kredit, dan lain, laptop juga kan punya kantor," katanya.
(mhd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2168 seconds (0.1#10.140)