Cegah KLB Flu Burung, DKI Perketat Pengawasan Lalu Lintas Unggas

Rabu, 01 Maret 2023 - 10:00 WIB
loading...
Cegah KLB Flu Burung, DKI Perketat Pengawasan Lalu Lintas Unggas
Pemprov DKI Jakarta perketat pengawasan lalu lintas unggas di Ibu Kota menyusul merebaknya wabah Flu Burung. Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta bakal memperketat pengawasan lalu lintas unggas sebagai upaya antisipasi Kejadian Luar Biasa (KLB) Flu Burung (H5N1) di wilayah Ibu Kota.

”Kami memperketat biosekuriti dan pengawasan lalu lintas unggas di sentra peternakan, penampungan, pemotongan dan pemeliharaan unggas,” kata Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta Suharini Eliawati di Jakarta, Rabu (1/3/2023).



Eli juga meminta jajarannya untuk melakukan pembinaan dan meningkatkan kewaspadaan terhadap KLB Flu Burung. Dinas KPKP juga akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) sebagai langka antisipasi.

Menurut dia, Surat Edaran Kepala Dinas KPKP kepada jajarannya untuk melakukan pembinaan kepada para pemilik unggas dan pelaku usaha di bidang perunggasan agar meningkatkan kewaspadaan dan pelaporan.



”Jika ditemukan tanda klinis yang mengarah pada Avian Influenza (AI) atau kematian mendadak, menindaklanjuti laporan dari masyarakat dan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Eli meminta masyarakat agar tidak panik dan tetap meningkatkan kebersihan lingkungan serta pola hidup sehat. ”Masyarakat untuk tidak panik dan tetap meningkatkan kebersihan lingkungan serta pola hidup yang sehat,” ucapnya.



Sebelumnya, Kasus flu burung ditemukan di Kalimantan Selatan, hal ini diketahui dalam surat edaran (SE) tentang Kewaspadaan Kejadian Luar Biasa Flu Burung (H5N1) CLADE BARU 2.3.4.4b NOMOR : PV.03.01/C/ /2023.

Surat Edaran Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian No.16183/PK.320/F/01/2023 tanggal 16 Januari 2023 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap HPAI (Highly Pathogenic Avian Influenza) subtipe H5N1 yang menyebutkan adanya kenaikan wabah HPAI H5N1 clade 2.3.4.4b dan clade 2.3.2.1c di dunia.

”Wabah ini telah teridentifikasi positif virus H5N1 clade 2.3.4.4b melalui uji PCR dan sekuencing di peternakan komersial bebek peking yang tidak divaksin di Provinsi Kalimantan Selatan,” tambah keterangan tersebut.
(ams)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1217 seconds (0.1#10.140)