Hari Sumpah Pemuda, Mujiyono Sabet Jakarta Youth Award 2022: Wujudkan Perubahan dan Perbaikan
Jum'at, 28 Oktober 2022 - 15:56 WIB
Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Mujiyono sabet Jakarta Youth Award 2022. Foto/Istimewa
JAKARTA - Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Mujiyono berhasil menyabet penghargaan bergengsi saat perayaan Hari Sumpah Pemuda, Jakarta Youth Award 2022 dari Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pemuda Jakarta.
Menurutnya, penghargaan itu menjadi pemicu untuk mewujudkan perubahan dan perbaikan di Jakarta.
”Selamat Hari Sumpah Pemuda. Saya haturkan ucapan terima kasih atas penghargaan yang diberikan, meski sudah tidak muda, kita harus tetap semangat untuk menyiapkan masa depan, mewujudkan perubahan dan perbaikan. Karena kata pak Anies, siapa yang bicara masa depan, itu artinya masih muda,” ujar Mujiyono di Jakarta Timur, Jumat (28/10/2022).
Saat ini, kata Mujiyono, generasi muda tidak lagi alergi terhadap politik. Hal ini menjadi pertanda bagus, karena generasi muda bisa masuk ke dalam sistem untuk memperbaiki kondisi bangsa secara langsung.
Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta itu menilai, generasi muda akan menjadi kekuatan tersendiri di masa mendatang. Terlebih, Indonesia mendapatkan bonus demografi atau demographic dividend dengan jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih banyak dibandingkan usia nonproduktif.
”Artinya, momentum ini harus kita optimalkan sebaik mungkin, jangan sampai generasi muda hanya jadi penonton semata. Kita harus tetap bisa berkontribusi sekecil apapun untuk perbaikan bangsa,” tegasnya.
Ketua Tim Seleksi Jakarta Youth Award 2022 Rahmatulloh mengatakan, penghargaan diberikan kepada tokoh-tokoh yangmemiliki keteguhan, dedikasi, loyalitas, prestasi dalam pekerjaan/profesinya dalam membangun DKI Jakarta. Penerima penghargaan ini diharapkan menjadi inspirasi dalam membangun motivasi para pemuda Jakarta.
Penghargaan itu diberikan kepada 10 tokoh Jakarta yang concern membangun generasi muda dan berkontribusi terhadap pembangunan di Ibu Kota. Penghargaan ini diberikan di kantor Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DKI Jakarta, Jakarta Timur pada Jumat (28/10/2021).
”Penghargaan diberikan melalui berbagai tahapan yang cukup panjang. Mulai dari riset, kajian dan verifikasi selama enam bulan terakhir. Setidaknya ada 85 nama yang kita jaring, namun ada 10 orang yang berhak mendapatkan penghargaan tersebut," katanya.
Menurutnya, penghargaan itu menjadi pemicu untuk mewujudkan perubahan dan perbaikan di Jakarta.
”Selamat Hari Sumpah Pemuda. Saya haturkan ucapan terima kasih atas penghargaan yang diberikan, meski sudah tidak muda, kita harus tetap semangat untuk menyiapkan masa depan, mewujudkan perubahan dan perbaikan. Karena kata pak Anies, siapa yang bicara masa depan, itu artinya masih muda,” ujar Mujiyono di Jakarta Timur, Jumat (28/10/2022).
Saat ini, kata Mujiyono, generasi muda tidak lagi alergi terhadap politik. Hal ini menjadi pertanda bagus, karena generasi muda bisa masuk ke dalam sistem untuk memperbaiki kondisi bangsa secara langsung.
Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta itu menilai, generasi muda akan menjadi kekuatan tersendiri di masa mendatang. Terlebih, Indonesia mendapatkan bonus demografi atau demographic dividend dengan jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih banyak dibandingkan usia nonproduktif.
”Artinya, momentum ini harus kita optimalkan sebaik mungkin, jangan sampai generasi muda hanya jadi penonton semata. Kita harus tetap bisa berkontribusi sekecil apapun untuk perbaikan bangsa,” tegasnya.
Ketua Tim Seleksi Jakarta Youth Award 2022 Rahmatulloh mengatakan, penghargaan diberikan kepada tokoh-tokoh yangmemiliki keteguhan, dedikasi, loyalitas, prestasi dalam pekerjaan/profesinya dalam membangun DKI Jakarta. Penerima penghargaan ini diharapkan menjadi inspirasi dalam membangun motivasi para pemuda Jakarta.
Penghargaan itu diberikan kepada 10 tokoh Jakarta yang concern membangun generasi muda dan berkontribusi terhadap pembangunan di Ibu Kota. Penghargaan ini diberikan di kantor Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) DKI Jakarta, Jakarta Timur pada Jumat (28/10/2021).
”Penghargaan diberikan melalui berbagai tahapan yang cukup panjang. Mulai dari riset, kajian dan verifikasi selama enam bulan terakhir. Setidaknya ada 85 nama yang kita jaring, namun ada 10 orang yang berhak mendapatkan penghargaan tersebut," katanya.
tulis komentar anda