Kebakaran Gudang Gas dan Mebel di Kembangan Jakbar, Kerugian Hingga Rp1 Miliar
Selasa, 27 Juli 2021 - 10:19 WIB
Kebakaran hebat menghanguskan gudang gas dan mebel di Jalan Teratai 5 RT2/RW10, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (27/7/2021) pukul 00.15 WIB. Foto/Ist
JAKARTA - Kebakaran hebat menghanguskan gudang gas dan mebel di Jalan Teratai 5 RT2/RW10, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (27/7/2021) pukul 00.15 WIB. Kebakaran diduga akibat kebocaran gas di dalam gudang itu.
"Yang kebakaran ada gudang gas, ada warung, dan banyak lapak barang bekas," kata Kasi Operasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Eko Sumarno saat dikonfirmasi. (Baca juga; Lima Terdakwa Kasus Kebakaran Gedung Kejagung Divonis 1 Tahun Penjara )
Eko mengatakan, begitu mendapatkan laporan kejadian kebakaran, pihaknya langsung mengerahkan sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) dan 75 personel ke lokasi kejadian. Kobaran api berhasil dipadamkan kurang lebih selama tiga jam kemudian.
Eko mengaku tim sedikit mengalami kendala saat proses pemadaman. "Kebakaran sudah sangat besar dan luas, obyek yang terbakar kurang lebih 1000 meter dan kondisi sumber air cukup jauh," beber Eko. (Baca juga; Kebakaran di Tanah Abang, Satu Rumah Ludes Dilahap Si Jago Merah )
Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam insiden merah itu. Namun, kerugian yang dicapai sekitar Rp 1 miliar. Dalam video terlihat si jago merah dengan ganas mengeluarkan asap tebal. Kemudian merambat cepat ke area sekitar. Sementara, petugas terlihat berjibaku menjinakkan si Jago merah.
"Yang kebakaran ada gudang gas, ada warung, dan banyak lapak barang bekas," kata Kasi Operasi Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat Eko Sumarno saat dikonfirmasi. (Baca juga; Lima Terdakwa Kasus Kebakaran Gedung Kejagung Divonis 1 Tahun Penjara )
Eko mengatakan, begitu mendapatkan laporan kejadian kebakaran, pihaknya langsung mengerahkan sebanyak 15 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) dan 75 personel ke lokasi kejadian. Kobaran api berhasil dipadamkan kurang lebih selama tiga jam kemudian.
Eko mengaku tim sedikit mengalami kendala saat proses pemadaman. "Kebakaran sudah sangat besar dan luas, obyek yang terbakar kurang lebih 1000 meter dan kondisi sumber air cukup jauh," beber Eko. (Baca juga; Kebakaran di Tanah Abang, Satu Rumah Ludes Dilahap Si Jago Merah )
Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam insiden merah itu. Namun, kerugian yang dicapai sekitar Rp 1 miliar. Dalam video terlihat si jago merah dengan ganas mengeluarkan asap tebal. Kemudian merambat cepat ke area sekitar. Sementara, petugas terlihat berjibaku menjinakkan si Jago merah.
(wib)
tulis komentar anda