Kondisi Terkini Korban D, Kuasa Hukum: Masih Belum Kenal Orang
Minggu, 12 Maret 2023 - 07:31 WIB
JAKARTA - Korban penganiayaan Mario Dandy Satriyo (20), yakni D (17) hingga saat ini masih terbaring lemas di RS Mayapada, Jakarta Selatan. Meski sudah membaik dan sadar, korban D masih belum bisa mengenali orang terdekatnya.
“Belum (mengenali orang),” kata kuasa hukum D dari LBH Ansor, Mellisa Anggraini kepada wartawan, Sabtu (11/3/2023).
Dijelaskan Mellisa, meski kesadaran David sudah mulai membaik, D masih harus mendapatkan penanganan yang serius dari tim dokter dikarenakan adanya luka berat di bagian kepalanya.
“Kondisi David hari ini cukup stabil, masih menunggu hasil MRI keluar. Trauma di syaraf otak David sangat dalam kata dokter, kesadaran secara kuantitatif sudah membaik namun secara kualitatif belum ada kemajuan mengingat cedera otaknya sangat berat,” ujar dia.
Lebih lanjut, Mellisa mengatakan dari pihak keluarga korban D akan melakukan langkah fisioterapy guna penyembuhan.
Sebagai informasi, Polda Metro Jaya telah menggelar rekonstruksi penganiayaan Mario Dandy Satriyo terhadap D anak pengurus GP Ansor. Sebanyak 40 adegan diperagakan dalam rekonstruksi di Kompleks Green Permata Residence, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
”Dari 37 adegan yang kita siapkan, tadi berkembang menjadi 40 adegan. Adegan ke-40 terbagi menjadi dua karena angelnya berbeda, 40 A dan 40 B,” ungkap Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengky Haryadi pada wartawan, Jumat (10/3/2023).
Hengky menuturkan, dari 37 reka adegan yang direncanakan polisi, ternyata ada sejumlah adegan tambahan. Adapun adegan tambahan diperoleh penyidik dari saksi-saksi yang turut melakukan adegan rekonstruksi tersebut.
“Belum (mengenali orang),” kata kuasa hukum D dari LBH Ansor, Mellisa Anggraini kepada wartawan, Sabtu (11/3/2023).
Dijelaskan Mellisa, meski kesadaran David sudah mulai membaik, D masih harus mendapatkan penanganan yang serius dari tim dokter dikarenakan adanya luka berat di bagian kepalanya.
“Kondisi David hari ini cukup stabil, masih menunggu hasil MRI keluar. Trauma di syaraf otak David sangat dalam kata dokter, kesadaran secara kuantitatif sudah membaik namun secara kualitatif belum ada kemajuan mengingat cedera otaknya sangat berat,” ujar dia.
Lebih lanjut, Mellisa mengatakan dari pihak keluarga korban D akan melakukan langkah fisioterapy guna penyembuhan.
Sebagai informasi, Polda Metro Jaya telah menggelar rekonstruksi penganiayaan Mario Dandy Satriyo terhadap D anak pengurus GP Ansor. Sebanyak 40 adegan diperagakan dalam rekonstruksi di Kompleks Green Permata Residence, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
”Dari 37 adegan yang kita siapkan, tadi berkembang menjadi 40 adegan. Adegan ke-40 terbagi menjadi dua karena angelnya berbeda, 40 A dan 40 B,” ungkap Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Hengky Haryadi pada wartawan, Jumat (10/3/2023).
Hengky menuturkan, dari 37 reka adegan yang direncanakan polisi, ternyata ada sejumlah adegan tambahan. Adapun adegan tambahan diperoleh penyidik dari saksi-saksi yang turut melakukan adegan rekonstruksi tersebut.
(ams)
tulis komentar anda