Terjaring Razia Satpol PP, Nenek dan Cucu Pengemis Menangis Histeris di Koja

JAKARTA - Seorang nenek dan dua cucu menangis histeris saat terjaring petugas gabungan dalam razia Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial ( PMKS ) di Kecamatan Koja, Jakarta Utara. Mereka menangis saat hendak dibawa oleh petugas gabungan.

Nenek dan dua cucu tersebut diamankanpetugas saat sedang mengemis di sekitaran wilayah Koja. Saat diamankan, ketiganya nampak biasanya saja. Namun saat dibawa ke mobil sang cucu malah menangis.

"Nenek,.. nenek,.. nenek,.. enggak mau. Mama,.. mama,..," teriak tangisan dua cucu yang dipangku nenek tersebut di lokasi, Kamis 7 April 2022.

Melihat hal ini, petugas pun berupaya menenangkan dua bocah tersebut.

"Tenang yah dek, tenang yah, sebentar kok. Nanti yah," ucap Kasat Pol PP Koja Rosleli Tambunan.

Mendapat ucapan dari petugas, kedua cucu pengemis yang tadinya menangis histeris langsung berubah tenang.



Rosleli mengatakan, dalam razia PMKS yang dilakukan pihaknya menyasar tiga lokasi yakni di Jalan Semangka, Jalan Cemara Angin, dan Jalan Alur Laut.

"Dari operasi yang kami lakukan, terdapat 11 orang PMKS di tiga lokasi tersebut. Kesebelasnya mayoritas yang kami temukan merupakan pengemis," kata Leli saat dikonfirmasi, Jumat (8/4/2022).

Diterangkan Leli, di antara 11 orang yang diamankan langsung dibawa ke Puskesmas Kecamatan Koja untuk antigen dan hasil keseluruhannya non reaktif Covid-19. gsin

"Tujuh orang langsung kami kirim Dinas Sosial untuk dilakukan pembinaan di sana. Sementara empat orang dijemput keluarganya dengan membuat surat pernyataan," pungkasnya.