Makam Gadis Korban Pemerkosaan 5 Remaja di Tangsel Dibongkar, Ada Apa?

Rabu, 17 Juni 2020 - 11:10 WIB
loading...
Makam Gadis Korban Pemerkosaan...
Makam gadis OR (16), yang meninggal setelah dicekoki obat excimer dan diperkosa oleh 5 remaja dibongkar aparat kepolisian, Selasa (17/6/2020) pagi. Foto: SINDOnews/Hasan Kurniawan
A A A
TANGERANG SELATAN - Masih ingat dengan gadis OR (16), yang meninggal setelah dicekoki obat excimer dan diperkosa oleh 5 orang remaja di wilayah Cihuni, Kabupaten Tangerang? Pagi ini, makamnya yang berada di TPU Periang, Pondok Jagung, dibongkar aparat kepolisian.

Proses pembongkaran disaksikan oleh perwakilan dari keluarga korban dan disaksikan oleh warga sekitar. Proses pembongkaran makam dilakukan sekitar pukul 09.30 WIB, setelah petugas forensik tiba di lokasi kejadian. Tampak, sejumlah polisi sudah ada di lokasi makam yang berada di dekat Gang Soto Haji Mukti. (Baca: Diperkosa Lebih dari 5 Remaja, Gadis Putus Sekolah di Tangsel Akhirnya Meninggal)

Konselor Hukum P2TP2A Tangsel Muhamad Rizki Firdaus mengatakan, pembongkaran makam dilakukan atas seizin dari keluarga. Tujuannya, untuk mengetahui penyebab kematian OR.

"Kita semua masih dalam proses tahapan kepolisian. Prosesnya ini kita tunggu dulu hasil lapfornya seperti apa, dan hasil labfornya ini akan dijadikan dasar," kata Rizki, di TPU Periang, Pondok Jagung, Rabu (17/6/2020) pagi.

Kasus pemerkosaan yang dialami korban OR sempat viral. Sehingga kepolisian akhirnya meraasa berkepentingan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban. (Baca juga: Kenal via Aplikasi Jodoh, Asisten Dokter Dicabuli Pria 31 Tahun)

"Jadi kita belum bisa menjustifikasi lukanya ini karena apa? Kami akan dampingi sampai ke pengadilan dan berharap bisa berlangsung cepat. Dugaannya kekerasan terhadap korban, cuma detailnya nanti saja," sebutnya.

Pihak keluarga masih berkoordinasi dengan kepolisian dan petugas forensik dari Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk mengetahui penyebab kematian korban.
(thm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1589 seconds (0.1#10.140)