3 Kali Kecelakaan dalam 24 Jam, Wagub DKI: Akan Ada Sekolah Pramudi Transjakarta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kecelakaan bus Transjakarta kembali menjadi sorotan. Bahkan dalam kurun waktu 24 jam terakhir, terjadi tiga kecelakaan bus Transjakarta.
Menyikapi kejadian ini, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan akan ada sekolah bagi pramudi bus Transjakarta.
"Pak Dirut (M Yana Aditya) sudah menyampaikan kepada saya, ke depan nanti akan dibangun dan dibuat sekolah bagi pengemudi," ujar Ariza usai rapat di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (14/3/2022).
"Kalau sekarang kan pilot (pesawat) ada sekolahnya, nakhoda (kapal) ada sekolahnya, masinis (kereta api) ada sekolahnya. Bawa mobil juga ada sekolahnya, tidak sekadar belajar sendiri dapat SIM, kemudian bisa bebas," imbuhnya.
Kendati demikian, Ariza enggan membeberkan kapan sekolah pramudi bus Transjakarta akan terealisasi. "Sedang dalam proses. Tanyakan kepada pak Dirut Transjakarta," ujarnya.
Baca juga: Pemotor Sunmori Tewas Terlindas Bus Transjakarta di Bundaran HI
Ariza memastikan akan terus mengevaluasi Transjakarta. Diketahui, Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) juga telah memberikan evaluasi dan ada beberapa rekomendasi. "Ini terus kita evaluasi," tuturnya.
Diketahui, pada Minggu (13/3) pagi seorang pengendara motor wanita tewas usai terlindas bus Transjakarta di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Kemudian pada Minggu (13/3) malam pengendara Mercy hitam menabrak Bus Transjakarta di Jalan Teuku Nyak Arif, tepat di sekitar Layang Simpruk, Jakarta Selatan.
Baca juga: KNKT Sebut Visi Misi Transjakarta Belum Mencerminkan Aspek Keselamatan
Kemudian, Senin (14/3) siang seorang pemulung tanpa identitas tewas tertabrak bus Transjakarta di Jalan Raya Pasar Minggu, Pancoran, Jakarta Selatan.
Menyikapi kejadian ini, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan akan ada sekolah bagi pramudi bus Transjakarta.
"Pak Dirut (M Yana Aditya) sudah menyampaikan kepada saya, ke depan nanti akan dibangun dan dibuat sekolah bagi pengemudi," ujar Ariza usai rapat di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin (14/3/2022).
"Kalau sekarang kan pilot (pesawat) ada sekolahnya, nakhoda (kapal) ada sekolahnya, masinis (kereta api) ada sekolahnya. Bawa mobil juga ada sekolahnya, tidak sekadar belajar sendiri dapat SIM, kemudian bisa bebas," imbuhnya.
Kendati demikian, Ariza enggan membeberkan kapan sekolah pramudi bus Transjakarta akan terealisasi. "Sedang dalam proses. Tanyakan kepada pak Dirut Transjakarta," ujarnya.
Baca juga: Pemotor Sunmori Tewas Terlindas Bus Transjakarta di Bundaran HI
Ariza memastikan akan terus mengevaluasi Transjakarta. Diketahui, Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) juga telah memberikan evaluasi dan ada beberapa rekomendasi. "Ini terus kita evaluasi," tuturnya.
Diketahui, pada Minggu (13/3) pagi seorang pengendara motor wanita tewas usai terlindas bus Transjakarta di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Kemudian pada Minggu (13/3) malam pengendara Mercy hitam menabrak Bus Transjakarta di Jalan Teuku Nyak Arif, tepat di sekitar Layang Simpruk, Jakarta Selatan.
Baca juga: KNKT Sebut Visi Misi Transjakarta Belum Mencerminkan Aspek Keselamatan
Kemudian, Senin (14/3) siang seorang pemulung tanpa identitas tewas tertabrak bus Transjakarta di Jalan Raya Pasar Minggu, Pancoran, Jakarta Selatan.
(thm)