7 Tempat Bersejarah di Jakarta Saksi Perjuangan Kemerdekaan Indonesia

Sabtu, 14 Agustus 2021 - 05:25 WIB
loading...
7 Tempat Bersejarah di Jakarta Saksi Perjuangan Kemerdekaan Indonesia
Bendera Merah Putih raksasa terpasang di Tugu Monas. Foto: Dok Okezone
A A A
JAKARTA - 17 Agustus 2021 Indonesia memperingati HUT ke-76 RI . Bukan waktu yang singkat. Perjalanan panjang perjuangan meraih Kemerdekaan NKRI meninggalkan banyak tempat bersejarah, salah satunya di Jakarta.

Tempat-tempat bersejarah itu menunjukkan betapa tingginya rasa nasionalisme bangsa Indonesia dan tangguhnya para pejuang kemerdekaan mengusir penjajah dari bumi pertiwi. Berikut 7 tempat bersejarah saksi perjuangan kemerdekaan Indonesia di Jakarta yang berhasil dihimpun SINDOnews dari berbagai sumber, Sabtu (14/8/2021).
Baca juga: Bukan Bendera Merah Putih, Klinik Ini Kibarkan Bendera Palestina Jelang Hari Kemerdekaan Indonesia

Museum Perumusan Naskah Proklamasi
Lokasi: Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat
Soekarno dan Hatta yang dijemput oleh Ahmad Subardjo dari Rengasdengklok langsung ke rumah ini untuk melakukan perumusan teks proklamasi. Rumah ini dianggap aman karena Maeda merupakan sahabat Subardjo. Sebagai petinggi militer, rumah ini aman dari pengaruh dan pengawasan angkatan darat Jepang.
Gedung yang sudah berdiri sejak tahun 1920-an ini kemudian diresmikan sebagai Museum Perumusan Naskah Proklamasi. Koleksi di museum ini antara lain naskah proklamasi asli yang ditulis tangan, teks proklamasi asli yang sudah diketik, mesin ketik naskah proklamasi, dan berbagai ruangan yang digunakan dalam rangka penyusunan naskah proklamasi.

Tugu Proklamasi
Lokasi: Jalan Proklamasi, Menteng, Cikini, Jakarta Pusat
Area ini merupakan bekas lokasi rumah Presiden Soekarno. Kemudian, juga menjadi tempat para proklamator membacakan naskah proklamasi.
Tugu ini diresmikan pada 17 Agustus 1972 oleh Menteri Penerangan saat itu Budiardjo. Di lokasi ini terdapat pula dua objek penting lainnya yaitu Tugu Peringatan Satu Tahun Proklamasi yang dibuat tahun 1946 dan Monumen Proklamator Soekarno-Hatta yang dibuat dengan tinggi 4,3 meter dengan bahan dari perunggu.
7 Tempat Bersejarah di Jakarta Saksi Perjuangan Kemerdekaan Indonesia

Tugu Proklamasi. Foto: Okezone

Radio Republik Indonesia (RRI)
Lokasi: Jalan Medan Merdeka Barat 4-5, Gambir, Jakarta Pusat
RRI punya peranan penting menyebarkan kabar proklamasi. Tepat pukul 19.00 WIB, teks proklamasi dari kantor berita Domei yang sekarang Kantor Berita Antara sampai di tangan Yusuf Ronodipuro, Bachtiar Lubis, dan Suprapto. Mereka penyiar radio Hoso Kanri Kyoku yang sekarang menjadi RRI. Dari situ, RRI memiliki peran awal untuk menyebarkan berita Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Saat ini, RRI masih mengudara dan tetap hadir untuk memberikan informasi berita kepada masyarakat.

Monumen Nasional (Monas)
Lokasi: Di tengah Lapangan Merdeka, Jakarta Pusat
Monas merupakan monumen peringatan yang dibangun untuk mengenang perjuangan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan dari pemerintahan Belanda. Monumen setinggi 132 meter ini dibangun pada tanggal 17 Agustus 1961 dan mulai dibuka untuk umum pada 12 Juli 1975. Di dalam museum terdapat 51 diorama yang menampilkan sejarah Indonesia sejak masa pra-sejarah hingga orde baru dan juga naskah asli teks proklamasi kemerdekaan Indonesia yang disimpan dalam kotak kaca di Ruang Kemerdekaan.
Baca juga: Momen Langka, Kawasan Monas seperti Puncak Dingin dan Berkabut

Gedung Joang 45
Lokasi: Jalan Menteng Raya 31, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat
Pada zaman Belanda, gedung ini bermanfaat sebagai hotel, memamerkan miniatur perjuangan Indonesia. Selain itu juga ada mobil dinas resmi Presiden dan Wakil Presiden RI pertama.
7 Tempat Bersejarah di Jakarta Saksi Perjuangan Kemerdekaan Indonesia

Gedung Joang 45. Foto: Indonesia.go.id

Museum Kebangkitan Nasional
Lokasi: Jalan Abdurrahman Saleh No 26, Jakarta Pusat
Lokasi ini dulu merupakan gedung sekolah STOVIA (School Tot Opleiding Van Inlandsche Arsten) atau sekolah kedokteran untuk pelajar pribumi yang telah beroperasi sejak Maret 1902. Gedung ini juga merupakan saksi lahirnya organisasi-organisasi pergerakan kebangsaan, yaitu Boedi Oetomo, Trikoro Dharmo (Jong Java), Jong Minahasa, dan Jong Ambon. Namun sejak 1974, gedung ini dijadikan Museum Kebangkitan Nasional. Di museum ini terdapat lebih dari 2.000 koleksi bangunan, mebel, jam dinding, gantungan lonceng, perlengkapan kesehatan, pakaian, senjata, foto, lukisan, patung, diorama, peta, dan miniatur.

Monumen Pancasila Sakti
Lokasi: Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur
Monumen ini dibangun dengan tujuan mengingat perjuangan para Pahlawan Revolusi yang berjuang mempertahankan ideologi negara Republik Indonesia, Pancasila dari ancaman ideologi komunis.

Sumber: indonesiabaik.id, ditsmp.kemdikbud.go.id
(jon)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3478 seconds (0.1#10.140)