Keterisian Tempat Tidur Rumah Sakit di DKI Jakarta 76% dan ICU 85%

Minggu, 25 Juli 2021 - 14:13 WIB
loading...
Keterisian Tempat Tidur...
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menyebutkan, rasio keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) rumah sakit di Ibu Kota turun dari sebelumnya di atas 90% menjadi 76%. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menyebutkan, rasio keterisian tempat tidur atau bed occupancy ratio (BOR) rumah sakit di Ibu Kota turun dari sebelumnya di atas 90% menjadi 76%.

"Alhamdulillah kita bersyukur per hari kemarin, BOR atau tempat tidur yang terpakai sudah menurun menjadi 8.900 atau 76%," kata Ariza seusai mengunjungi Masjid As-Saadah Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, Minggu (25/7/2021). (Baca juga; Ngeri! Buaya Berkeliaran di Permukiman Warga Tambora )

Untuk diketahui, terdapat 140 rumah sakit di DKI Jakarta yang merawat pasien terpapar virus COVID-19. Selain penurunan keterisian tempat tidur pasien COVID-19, tingkat keterisian tempat tidur di ruang unit perawatan intensif (ICU) di DKI juga menurun menjadi 85% dari sebelumnya 95%. "ICU juga turun lagi menjad 85%," tuturnya.

Dia memastikan, Pemprov DKI Jakarta terus berupaya melakukan peningkatan fasilitas kesehatan (Faskes). Selain itu, juga memastikan bantuan sembako dan Bantuan Sosial Tunai (BST) selama PPKM Level 4 juga sudah tersalurkan. "Sudah disalurkan semuanya. Mudah mudahan bisa membantu," pungkasnya.

Dia menambahkan, berdasarkan laporan per hari ini, Minggu (25/7/2021) jumlah kasus positif COVID-19 juga ada penurunan menjadi sebanyak 8.360 kasus. Penurunan jumlah kasus tersebut, klaimnya, bukan karena jumlah tes turun, malah justru indikator tesnya dinaikan 20 kali dari standar World Health Organization (WHO).

"Hampir mencapai 200.000, berarti 20 kali dari standar yang diminta oleh WHO. Angka kematian 1,4%. Angka kesembuhan meningkat 9,3%," pungkasnya. (Baca juga; Kompetisi Tiktok #CeritaSalingBantu sebagai Kolaborasi Hadapi Pandemi )
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1698 seconds (0.1#10.140)