10 Juru Damkar Kota Depok Diperiksa sebagai Saksi Terkait Kasus Dugaan Korupsi

Selasa, 25 Mei 2021 - 21:13 WIB
loading...
10 Juru Damkar Kota Depok Diperiksa sebagai Saksi Terkait Kasus Dugaan Korupsi
Kejari Depok hari ini kembali meminta keterangan sejumlah orang terkait dugaan korupsi di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok.Foto/SINDOnews/Ilustrasi.dok
A A A
DEPOK - Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok hari ini kembali meminta keterangan sejumlah orang terkait dugaan korupsi di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok. Sebanyak 10 orang juru damkar yang dianggap mengetahui dugaan korupsi belanja sepatu dan Pakaian Dinas Lapangan (PDL) Tahun Anggaran 2017-2019 itu menjalani pemeriksaan.

Kepala Seksi Intelijen Kejari Depok Herlangga Wisnu mengatakan, 10 orang saksi tengah diperiksa terkait dugaan tindak pidana tersebut. “Ya, 10 orang yang terdiri dari 10 honorer Damkar sedang kami periksa sebagai saksi,” kata Herlangga pada Selasa (24/5/2021).

Mereka yang diminta keterangan hari ini adalah S Honorer Damkar UPT, NLR, K, AP yang merupakan Honorer Damkar UPT Tapos. Selain itu, HA, SR, KES, MAL, H, dan AH yang merupakan Juru Padam Pos Cimanggis. Baca: Denny Siregar Tuding Anies Dapat Rumah Mewah, Gerindra: Perbuatan Jahat tapi Terlalu Bodoh

Sebelumnya juga diperiksa 10 orang yang merupakan tenaga honorer dan penyedia jasa. Yaitu HDAH (Direktur CV. Wahana Cahaya Sakti, RF (Direktur CV. Bina Mandiri Global), IS (Direktur CV. Giverindo Utama), YAB (Penyedia), ASY (CV. Ega Cipta Kreasi), HE (Direktur CV. Aditya) dan SH (Penyedia). Sedangkan tiga orang lainnya adalah AR (Juru Padam Pos Cimanggis), ATS ( Juru Padam Pos Cimanggis) dan R ( Juru Padam Pos Cimanggis).

Mereka diperiksa di ruang pemeriksaan seksi tindak pidana khusus Kejaksaan Negeri Depok. Tim Jaksa Penyelidik pada Seksi Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Depok melakukan Permintaan keterangan terhadap 10 orang yang terkait dengan Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Belanja Sepatu Pakaian Dinas Lapangan (PDL) Pada Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan Kota Depok Tahun Anggaran 2017-2019.

“Dari 10 orang yang diminta keterangan itu terdiri dari tujuh penyedia dan tiga orang lagi adalah honorer Damkar,” pungkasnya.
(hab)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0912 seconds (0.1#10.140)