Ketua Majelis Agung Sunda Nusantara Terima Bansos karena Ngga Punya Kerjaan
loading...
A
A
A
DEPOK - Alex Ahmad Hadi Ngala, Ketua Majelis Agung Kekaisaran Sunda Nusantara ternyata pernah mendapat bantuan sosial (bansos) dari pemerintah. Pasalnya, Alex tercatat sebagai tuna karya.
“Ngga (kerja) luntang lantung aja. Di kartu keluarga (KK) ngga ada kerjaan. Bansos juga saya kasih kan dia ngga ada kerjaan,” kata Syarif, Ketua RT setempat, Jumat (7/6/2021).
Baca juga: Alex Ahmad, Ketua Majelis Agung yang Pimpin Kekaisaran Sunda Nusantara Sejak 2013
Selama menikah dengan istrinya Muniroh, Alex tinggal di rumah mertuanya sejak tahun 1990-an. Bahkan, mertua Alex sempat mengajak Syarif untuk bergabung. “Dia bilang pak RT nggak usah kerja nanti digaji ada harta terpendam,” ucapnya.
Dia sempat mendengar mengenai Kekaisaran itu. Namun, dia hanya menganggap angin lalu. “Saya pikir itu angin lalu doang,” katanya.
Baca juga: Aktivitas Panglima Kekaisaran Sunda Nusantara di Depok, dari Kerja Bakti sampai Ngelayat
Syarif menilai Alex memang pintar berdiplomasi. Omongan Alex bisa membuat orang percaya dan akhirnya ikut dalam Kekaisaran tersebut. “Pokoknya dia kalau ngomong tuh orang bisa terikat gitu,” ujarnya.
Alex juga sempat menjadi simpatisan sebuah partai politik. Namun, itu tidak dilakoni lama. Belakangan namanya menjadi viral setelah disebut sebagai Panglima Kekaisaran Sunda Nusantara, tapi dia meyakini pengikutnya tidak banyak.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
“Ngga (kerja) luntang lantung aja. Di kartu keluarga (KK) ngga ada kerjaan. Bansos juga saya kasih kan dia ngga ada kerjaan,” kata Syarif, Ketua RT setempat, Jumat (7/6/2021).
Baca juga: Alex Ahmad, Ketua Majelis Agung yang Pimpin Kekaisaran Sunda Nusantara Sejak 2013
Selama menikah dengan istrinya Muniroh, Alex tinggal di rumah mertuanya sejak tahun 1990-an. Bahkan, mertua Alex sempat mengajak Syarif untuk bergabung. “Dia bilang pak RT nggak usah kerja nanti digaji ada harta terpendam,” ucapnya.
Dia sempat mendengar mengenai Kekaisaran itu. Namun, dia hanya menganggap angin lalu. “Saya pikir itu angin lalu doang,” katanya.
Baca juga: Aktivitas Panglima Kekaisaran Sunda Nusantara di Depok, dari Kerja Bakti sampai Ngelayat
Syarif menilai Alex memang pintar berdiplomasi. Omongan Alex bisa membuat orang percaya dan akhirnya ikut dalam Kekaisaran tersebut. “Pokoknya dia kalau ngomong tuh orang bisa terikat gitu,” ujarnya.
Alex juga sempat menjadi simpatisan sebuah partai politik. Namun, itu tidak dilakoni lama. Belakangan namanya menjadi viral setelah disebut sebagai Panglima Kekaisaran Sunda Nusantara, tapi dia meyakini pengikutnya tidak banyak.
Lihat Juga: Ikuti Kebijakan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Program Bansos Tidak Berkaitan dengan Masa Pilkada
(jon)