Ini Respons Wali Kota Depok Soal Dugaan Korupsi di Dinas Pemadam Kebakaran
loading...
A
A
A
DEPOK - Wali Kota Depok, Mohammad Idris angkat bicara soal dugaan korupsi yang terjadi di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok. Dalam keterangan resminya, Idris menyatakan pihaknya berkomitmen penuh pada tata kelola yang baik dan bersih (good and clean governance).
“Segala informasi dan tanggapan dari masyarakat berkaitan dengan penegakan tata kelola yang baik dan bersih menjadi masukan yang baik dan kami tanggapi dengan serius untuk dituntaskan secara adil dan sebenar-benarnya,” katanya, Senin (19/4/2021).
Idris mendukung penuh upaya pengusutan kasus tersebut melalui mekanisme yang berlaku. Selain itu Idris juga meminta semua pihak bersikap kooperatif agar kebenaran dapat terungkap. “Kami juga meminta semua pihak yang terkait untuk bersikap kooperatif pada upaya mencari kebenaran dan kejelasan dalam kasus ini,” tegasnya.
Idris sudah memerintahkan Inspektorat untuk mendalami permasalahan ini. Dari hasil koordinasi Inspektorat Kota Depok dengan Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) disepakati bahwa Irjen Kemendagri akan menangani dan melakukan pemeriksaan atas informasi dugaan korupsi tersebut. Baca: Razman Sebut Ada Pejabat Tinggi Kota Depok Terlibat Dugaan Korupsi Damkar
“Atas nama Pemkot Depok, kami menyampaikan bahwa menurut laporan dari jajaran kami, hingga hari ini tidak ada surat peringatan (SP) apapun yang dikeluarkan terhadap sdr S sehubungan dengan upayanya membawa kasus ini menjadi perhatian publik. Jika yang bersangkutan merasa dikirimi SP atau diintimidasi, silakan dilaporkan pada saya secara langsung siapa yang memberikan SP dan mengintimidasi. Saya jamin keamanan yang bersangkutan,” katanya.
Idris mengaku masih menunggu proses yang masoh berlangsung. dia pun berharap agar kebenaran dapat terungkap. “Proses pemeriksaan telah bergulir. Mari ditunggu dan kawal bersama hasilnya. Semoga yang benar terlihat nyata benar, dan yang salah terlihat nyata salah. Tuhan Maha Bijaksana selalu berpihak kepada kebenaran dan keadilan,” pungkasnya.
“Segala informasi dan tanggapan dari masyarakat berkaitan dengan penegakan tata kelola yang baik dan bersih menjadi masukan yang baik dan kami tanggapi dengan serius untuk dituntaskan secara adil dan sebenar-benarnya,” katanya, Senin (19/4/2021).
Idris mendukung penuh upaya pengusutan kasus tersebut melalui mekanisme yang berlaku. Selain itu Idris juga meminta semua pihak bersikap kooperatif agar kebenaran dapat terungkap. “Kami juga meminta semua pihak yang terkait untuk bersikap kooperatif pada upaya mencari kebenaran dan kejelasan dalam kasus ini,” tegasnya.
Idris sudah memerintahkan Inspektorat untuk mendalami permasalahan ini. Dari hasil koordinasi Inspektorat Kota Depok dengan Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) disepakati bahwa Irjen Kemendagri akan menangani dan melakukan pemeriksaan atas informasi dugaan korupsi tersebut. Baca: Razman Sebut Ada Pejabat Tinggi Kota Depok Terlibat Dugaan Korupsi Damkar
“Atas nama Pemkot Depok, kami menyampaikan bahwa menurut laporan dari jajaran kami, hingga hari ini tidak ada surat peringatan (SP) apapun yang dikeluarkan terhadap sdr S sehubungan dengan upayanya membawa kasus ini menjadi perhatian publik. Jika yang bersangkutan merasa dikirimi SP atau diintimidasi, silakan dilaporkan pada saya secara langsung siapa yang memberikan SP dan mengintimidasi. Saya jamin keamanan yang bersangkutan,” katanya.
Idris mengaku masih menunggu proses yang masoh berlangsung. dia pun berharap agar kebenaran dapat terungkap. “Proses pemeriksaan telah bergulir. Mari ditunggu dan kawal bersama hasilnya. Semoga yang benar terlihat nyata benar, dan yang salah terlihat nyata salah. Tuhan Maha Bijaksana selalu berpihak kepada kebenaran dan keadilan,” pungkasnya.
(hab)