Prokes Diperketat, Ribuan Orang Ikuti Ujian Advokat Peradi di Jakarta

Minggu, 11 April 2021 - 07:16 WIB
loading...
A A A
"Ini berarti kemajuan yang besar. Kami lihat nilainya pun semakin bagus. Dulu walaupun [angka kelulusan] 50%, tapi [nilainya] pas-pasan.‎ Sekarang sudah lewat daripada standar," ujarnya.

Penyelenggaraan ujian dilakukan sangat ketat. Pihaknya akan langsung mendiskualifikasi peserta yang tidak menaati aturan, seperti mencontek‎. Sikap tegas mendiskualifikasi juga berhasil menurunkan angka kecurangan saat ujian.

‎"Kecurangan itu, dahulu pertama kali ujian hampir 200 di seluruh Indonesia, tiap tahun turun dan pernah 0, tetapi tahun lalu ada 5 pelanggaran dari 5.500 peserta," katanya.

"Kalau kita konsiten menerapkan aturan, maka peserta itu yang akan mengikuti aturan itu, bukan kita yang harus menurunkan aturannya," ujar dia.

Sedangkan untuk UPA di tengah pagebluk ini, PERADI menerapkan protokol kesehatan super ketat. Semua wajib menunjukkan negatif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test antigen. "Jika tidak, tidak bisa masuk ruangan dan ikut ujian," ucapnya.
(mhd)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1726 seconds (0.1#10.140)