Terima 49.424 Dosis Vaksin COVID-19, Jakarta Timur Prioritaskan 11.744 Tenaga Kesehatan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Vaksinasi COVID-19 untuk tenaga medis di wilayah Jakarta Timur terus dilakukan. Pada tahap pertama, sebanyak 11.744 tenaga kesehatan sudah mendapatkan vaksinasi dosis satu.
Kepala Sudin Kesehatan Jakarta Timur Indra Setiawan mengatakan, pihaknya sudah menerima 49.424 vial (tabung dosis) vaksin. Namun, masih ada 12.244 tenaga kesehatan yang belum mendapatkan vaksin COVID-19.
"Seluruh vaksin ini disebar di 113 fasilitas kesehatan yang tersebar di 10 Kecamatan di Jakarta Timur," kata Indra saat dikonfirmasi di Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (2/2/2021).
Dia melanjutkan, meski masih ada tenaga kesehatan yang belum mendapatkan vaksin dosis satu pihaknya sudah melaksanakan vaksinasi dosis dua. (Baca juga; DKI Kembali Buka Vaksinasi Massal Pertama untuk Nakes )
"Tenaga kesehatan yang sudah divaksin dosis dua ada 1.955 orang, sedangkan yang belum divaksin dosis dua sebanyak 9.789 orang," ujarnya. (Baca juga; 2.550 Tenaga Kesehatan Kota Bogor Gagal Disuntik Vaksin, Ini Penyebabnya )
Indra menjelaskan, tenaga kesehatan peserta vaksinasi COVID-19 dosis dua harus sudah mengikuti vaksinasi dosis satu dengan rentang waktu 14 hari sesuai petunjuk dari Kementerian Kesehatan. "Vaksinasi bagi tenaga kesehatan ini akan terus dilakukan sampai targetnya tuntas 100%," tuturnya.
Kepala Sudin Kesehatan Jakarta Timur Indra Setiawan mengatakan, pihaknya sudah menerima 49.424 vial (tabung dosis) vaksin. Namun, masih ada 12.244 tenaga kesehatan yang belum mendapatkan vaksin COVID-19.
"Seluruh vaksin ini disebar di 113 fasilitas kesehatan yang tersebar di 10 Kecamatan di Jakarta Timur," kata Indra saat dikonfirmasi di Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (2/2/2021).
Dia melanjutkan, meski masih ada tenaga kesehatan yang belum mendapatkan vaksin dosis satu pihaknya sudah melaksanakan vaksinasi dosis dua. (Baca juga; DKI Kembali Buka Vaksinasi Massal Pertama untuk Nakes )
"Tenaga kesehatan yang sudah divaksin dosis dua ada 1.955 orang, sedangkan yang belum divaksin dosis dua sebanyak 9.789 orang," ujarnya. (Baca juga; 2.550 Tenaga Kesehatan Kota Bogor Gagal Disuntik Vaksin, Ini Penyebabnya )
Indra menjelaskan, tenaga kesehatan peserta vaksinasi COVID-19 dosis dua harus sudah mengikuti vaksinasi dosis satu dengan rentang waktu 14 hari sesuai petunjuk dari Kementerian Kesehatan. "Vaksinasi bagi tenaga kesehatan ini akan terus dilakukan sampai targetnya tuntas 100%," tuturnya.
(wib)