Tes Urine dan Antigen di Terminal Kalideres, 4 Penumpang Positif Narkoba dan 2 Reaktif COVID-19

JAKARTA - Sedikitnya empat penumpang terminal Kalideres kedapatan positif narkoba seusai tes urine yang dilakukan petugas gabungan, Jumat (29/1/2021). Tes urine yang digelar pengelola terminal, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Polsek dan Koramil Kalideres itu, dilakukan serempak dan mendadak.

Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnaen mengatakan, tes urine dilakukan untuk Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang rutin dilakukan Polda Metro Jaya.

Dalam giat itu, Polda menyasar orang-orang di terminal yang dianggap mencurigakan mengonsumsi narkoba. Sebanyak 65 orang menjalani tes urine dan hasilnya empat orang dinyatakan positif menggunakan narkoba.

"Dari 65 orang yang menjalani tes urine sebanyak 61 orang negatif, sementara empat orang positif menggunakan narkoba," ujar Revi dikonfirmasi. (Baca juga; Okupansi Ruang Isolasi Pasien Covid-19 Rumah Sakit di Bekasi Tersisa 15% )

Revi memastikan empat orang itu positif amphetamine itu merupakan penumpang. Sementara kepada pengemudi, Revi memastikan tak seorang pun yang positif zat adiktif.

Saat ini keempat orang yang positif narkoba itu sudah diserahkan ke pihak Polsek Kalideres untuk ditindaklanjuti secara hukum. (Baca juga; Ini 10 Kecamatan di Kabupaten Bogor dengan Kasus Positif Aktif Covid-19 Tertinggi )

Selain tes urine, juga digelar tes rapid antibodi. Hasilnya dua dari 52 penumpang dinyatakan reaktif COVID-19. Saat ini, kedua penumpang itu sudah diarahkan ke Puskesmas Kalideres dan diminta jalani isolasi mandiri.