Komentari Aksi Blusukan Risma, Cuitan Tsamara PSI Diserbu Warganet
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua DPP PSI Tsamara Amany, melalui akun Twitternya, @TsamaraDKI, mengomentar polemik blusukan yang dilakukan Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharin i, Jumat (8/1/2020).
“Heran. Orang blusukan kok dibuat ruwet. Setiap pejabat publik punya caranya masing-masing dalam memimpin. Kalau cara bu Risma adalah blusukan, ya itu bagus & layak didukung. Berinteraksi langsung dengan warga tak kalah penting,” cuitnya.
Kontan, bukan mendapatkan simpatik cuitan Tsamara malah mendapat serangan. Sebagian nitizen mengakui tidak mempedulikan soal blusukan Risma. Selain dinilai peduli, blusukan Risma juga dianggap mampu menjadi sarana komunikatif antara masyarakat dan pemerintah. (Baca juga: Blusukannya di Jakarta Bikin Heboh, Risma Bantah Ada Settingan)
Namun, netizen menyayangkan aksi blusukan ini ternoda setelah dua pengemis yang ada di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, disebut peran pengganti. Blusukan Risma dinilai hanya sandiwara mencari empati masyarakat.
“Jangan pura2 pintar neng, jgan sok2an cerdas dgn mengaburkan subtansi, yang diributkan itu Krn seperti di gambar,” balas pemilik akun @faroq_abusiri sembari memposting poto sandiwara blusukan Risma. (Baca juga: #RismaRatuDrama Jadi Trending Topic, Netizen: Drakor = Drama Kotor)
“Kalau murni blusukan bagus, kl ini pakai ada aktor pembantu teus ketauan bukan gelandangan yg sebenarnya dan itu kader pdip trus itu namanya apa? Kl bukan pencitraan yg ketahuan,” komentar @akbar_zaiful.
Meski demikian, tak semua menyerang Tsamara, beberapa nitizen lainnya juga membela cuitan Tsamara. Kebanyakan mereka mengomentari kinerja Risma saat menjadi Wali Kota Surabaya.
“Warga Surabaya bangga dengan bu Risma. Sby skrg maju berkat kepemimpinan bu Risma yg mmg suka blusukan. Entah dg warga Jakarta,” komentar @evanoormala. (Baca juga: Blusukan, Mensos Risma Dibandingkan dengan Baim Wong dan Atta Halilintar)
“Kl ada mentri lewat di jalan trus nemu orang yg kudu ditolong dan dia bisa nolong itu namanya normal... Kenapa kemanusiaan kita jadi tumpul ya?jadi bu mentri kudu pura2 gak liat gitu?,” komentar @StefanusCun.
Hingga berita ditulis, cuitan Tsamara telah diretweets sebanyak 126, disukai 817 akun, dan dikomentari 116 akun. Hingga kini cuitan itu yang paling populer dalam topik blusukan Risma di Twitter.
“Heran. Orang blusukan kok dibuat ruwet. Setiap pejabat publik punya caranya masing-masing dalam memimpin. Kalau cara bu Risma adalah blusukan, ya itu bagus & layak didukung. Berinteraksi langsung dengan warga tak kalah penting,” cuitnya.
Kontan, bukan mendapatkan simpatik cuitan Tsamara malah mendapat serangan. Sebagian nitizen mengakui tidak mempedulikan soal blusukan Risma. Selain dinilai peduli, blusukan Risma juga dianggap mampu menjadi sarana komunikatif antara masyarakat dan pemerintah. (Baca juga: Blusukannya di Jakarta Bikin Heboh, Risma Bantah Ada Settingan)
Namun, netizen menyayangkan aksi blusukan ini ternoda setelah dua pengemis yang ada di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, disebut peran pengganti. Blusukan Risma dinilai hanya sandiwara mencari empati masyarakat.
“Jangan pura2 pintar neng, jgan sok2an cerdas dgn mengaburkan subtansi, yang diributkan itu Krn seperti di gambar,” balas pemilik akun @faroq_abusiri sembari memposting poto sandiwara blusukan Risma. (Baca juga: #RismaRatuDrama Jadi Trending Topic, Netizen: Drakor = Drama Kotor)
“Kalau murni blusukan bagus, kl ini pakai ada aktor pembantu teus ketauan bukan gelandangan yg sebenarnya dan itu kader pdip trus itu namanya apa? Kl bukan pencitraan yg ketahuan,” komentar @akbar_zaiful.
Meski demikian, tak semua menyerang Tsamara, beberapa nitizen lainnya juga membela cuitan Tsamara. Kebanyakan mereka mengomentari kinerja Risma saat menjadi Wali Kota Surabaya.
“Warga Surabaya bangga dengan bu Risma. Sby skrg maju berkat kepemimpinan bu Risma yg mmg suka blusukan. Entah dg warga Jakarta,” komentar @evanoormala. (Baca juga: Blusukan, Mensos Risma Dibandingkan dengan Baim Wong dan Atta Halilintar)
“Kl ada mentri lewat di jalan trus nemu orang yg kudu ditolong dan dia bisa nolong itu namanya normal... Kenapa kemanusiaan kita jadi tumpul ya?jadi bu mentri kudu pura2 gak liat gitu?,” komentar @StefanusCun.
Hingga berita ditulis, cuitan Tsamara telah diretweets sebanyak 126, disukai 817 akun, dan dikomentari 116 akun. Hingga kini cuitan itu yang paling populer dalam topik blusukan Risma di Twitter.
/1347342015629914113?ref_src=twsrc%5Etfw">January 8, 2021
(thm)