Pencuri Rumah Kosong di Tegal Alur Kalideres Roboh Didor Polisi

Jum'at, 20 November 2020 - 14:23 WIB
loading...
Pencuri Rumah Kosong di Tegal Alur Kalideres Roboh Didor Polisi
Pria ini hanya bisa merintih kesakitan setelah timah panas polisi menembus betis kanannya. Foto: SINDOnews/Yan Yusuf
A A A
JAKARTA - Pria ini hanya bisa merintih kesakitan setelah timah panas polisi menembus betis kanannya. Pelaku pencurian rumah kosong ini ditindak tegas usai melawan saat ditangkap di tempat persembunyiannya di Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (18/11/2020).

Kapolsek Kalideres, Kompol Slamet Riadi, mengatakan, pelaku berinisial AP, sebelumnya diketahui mencuri rumah kosong di Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, pada Selasa (17/11/2020). Aksinya terekam terekam CCTV.

"Benar, kami menangkap pencuri di rumah kosong. Saat itu rumah sedang ditinggalkan oleh korban," ujarnya, Jumat (20/11/2020). (Baca juga: Spesialis Rampok Rumah Kosong Babak Belur Dihajar Warga Pademangan)

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Kalideres, Iptu Anggoro Winardi, mengatakan, setelah pihaknya menerima laporan dari korban, tim melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selanjutnya, CCTV yang ada di rumah korban diambil guna dilakukan analisa.

"Dari hasil analisa kami berhasil mengidentifikasi keberadaan pelaku. Akhirnya tim bergerak ke tempat persembunyian pelaku," ujar Anggoro. (Baca juga: Pura-pura Jadi Petugas BPN, Tiga Pemuda Gasak Rumah di Cengkareng)

Ketika tiba di tempat persembunyian tersangka, sesuai dengan ciri-ciri yang dikantongi, anggotanya langsung melakukan penangkapan.

Namun ketika akan ditangkap, pelaku berusaha melawan petugas sehingga anggotanya terpaksa memberikan tindakan tegas terukur ke bagian kaki kanan.

"Pelaku melawan petugas. Kami sudah berikan tembakan ke udara tapi tidak diindahkan oleh pelaku, akhirnya anggota melumpuhkan dengan timah panas," jelas Anggoro.

Tersangka saat ini masih dilakukan pemeriksaan intensif guna mengetahui sudah berapa kali dia beraksi. Dari tangan pelaku polisi menyita beberapa barang bukti yang belum sempat dijual.

"Ada barang bukti obeng yang digunakan untuk congkel pintu rumah korban, sepeda motor dan ponsel korban yang belum sempat dijual," pungkasnya.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1781 seconds (0.1#10.140)