Asisten Airin Dirawat Akibat COVID-19, Dinkes Tangsel Sebut Kondisinya Membaik

Jum'at, 06 November 2020 - 07:01 WIB
loading...
Asisten Airin Dirawat Akibat COVID-19, Dinkes Tangsel Sebut Kondisinya Membaik
Foto Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang Selatan. Asda 1 Kota Tangsel, Rahmat Salam, masih menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Jakarta Selatan. Okezone/Hambali
A A A
TANGERANG SELATAN - Asisten Daerah (Asda) 1 Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Rahmat Salam, masih menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di kawasan Jakarta Selatan.

Asisten Wali Kota Airin Rachmi Diany dalam tugas pemerintahan itu disebutkan terpapar COVID-19 sejak sepekan lalu. Istrinya pun sempat dirawat di tempat yang sama, meskipun terakhir kondisinya membaik dan telah diperbolehkan pulang ke rumah.

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangsel, Deden Deni, membenarkan kabar itu. Dia mengatakan, Rahmat Salam dalam kondisi pemulihan sehingga masih dilakukan penanganan oleh tim medis.

"Mohon doakan juga ya. Sekarang kondisi beliau membaik, istrinya sudah pulang. Mudah-mudahan cepat sembuh semua," kata Deden kepada Okezone, Kamis (5/11/2020). (Baca juga; Kepala Dinas Pariwisata Tangsel Dadang Sofyan Meninggal Terinfeksi COVID-19 )

Deden menambahkan, seluruh pegawai dan staf di yang berada satu gedung dengan ruangan Asda 1 dilakukan pengecekan sesuai protokol kesehatan. Menurut dia, saat ini setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah memiliki Satgas tersendiri guna mengantisipasi penyebaran COVID-19.

"Sekarang kan setiap OPD ada Satgasnya. Jadi prosedur penanganan COVID-19 sudah berjalan otomatis. Jadi seandainya ada kasus itu sudah tahu SOP nya harus seperti apa," sambungnya. (Baca juga; PSBB Tangsel Diperpanjang hingga 19 November, Airin: Harus Lebih Disiplin! )

Namun begitu, Deden memaparkan, belum ada temuan kasus COVID-19 baru di kantor Asda 1. Sementara ini, dia belum bisa menyimpulkan apakah Rahmat Salam terpapar melalui kontak di lingkungan pegawai Pemkot atau di luar itu.

"Belum bisa dipastikan soal itu, tapi yang penting penanganannya selama ini sudah baik. Kordinasi antara Satgas dan OPD berjalan terus," tukasnya. (Baca juga; 9 Pasien COVID-19 Puskesmas Ciracas Dievakuasi ke Wisma Atlet )

Sejumlah pejabat ataupun pegawai di lingkungan Pemkot sendiri menjadi korban paparan COVID-19. Di antara mereka sembuh dan selesai menjalani isolasi atau perawatan oleh tim medis. Diketahui satunya Kepala Dinas Pariwisata, Dadang Sofyan, mengembuskan napas terakhir karena memiliki komorbid.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3151 seconds (0.1#10.140)