Bus TNI Antar Mahasiswa yang Pulang Demo, Pangdam Jaya: Bukan Cari Popularitas

Jum'at, 09 Oktober 2020 - 14:04 WIB
loading...
Bus TNI Antar Mahasiswa yang Pulang Demo, Pangdam Jaya: Bukan Cari Popularitas
Pangdam Jaya Majyen TNI Dudung Abdurachman, dalam konferensi pers di Makodam Jaya, Jakarta Timur, Jumat (9/10/2020). Foto: iNews/Riezky Maulana
A A A
JAKARTA - Sebagian mahasiswa yang melakuan aksi unjuk rasa di kawasan Bundaran HI, Kamis (8/10/2020) malam, sempat kesulitan ketika hendak kembali pulang. Melihat kondisi ini, TNI kemudian menawarkan tumpangan lalu membawa mahasiswa pulang ke daerah asalnya, Pamulang, Tanggerang Selatan.

"Setelah diimbau oleh Pak Gubernur, para mahasiswa kesulitan pulang ke Pamulang, sehingga disampaikan akan diantar ke Pamulang. Kebetulan ada kendaraan Marinir yang standby di situ, akhirnya diminta tolong untuk mengangkut mahasiswa yang akan kembali," ujar Pangglima Daerah Militer Jayakarta (Pangdam Jaya) Majyen TNI Dudung Abdurachman, dalam konferensi pers di Makodam Jaya, Jakarta Timur, Jumat (9/10/2020).

Dia pun membantah anggapan dari oknum tidak bertanggung jawab yang menyebut bahwasanya TNI memberikan tameng kepada mahasiswa. Sebab faktanya anggota TNI bersama-sama mengeluarkan tameng yang masih di dalam kendaraan truk agar dapat ditumpangi oleh mahasiswa. (Baca juga: Pangdam Jaya Duga Kelompok Anarko di Balik Kericuhan di Jakarta)

"Kebetukan di dalam truk itu ada tameng-tameng sebagai peralatan huru-hara. Sehingga tameng itu diturunkan oleh anggota dan mahasiswa itu membantu menurunkan untuk dipindahkan ke kendaraan lain. Bukan berarti kemudian memberikan tameng kepada mahasiswa, tameng itu dipindahkan secara sama-sama," tuturnya.

Dia memastikan TNI mendukung penuh tugas-tugas kepolisian dalam mengamankan aksi unjuk rasa kemarin. TNI sama sekali tidak memanfaatkan situasi ini untuk mencari popularitas. "Saya sampaikan bahwa kami dari TNI mendukung penuh tugas-tugas kepolisian. Tidak ada mencari popularitas dan sebagainya," tandasnya. . (Baca: Polda Metro Sebut 23 Polisi Terluka Akibat Bentrok 8 Oktober 2020)

Selain itu, kata Pangdam, anggota Kodam Jaya turut membantu mahasiswa yang hendak kembali ke titik kumpulnya. Ketika itu ada mahasiswa yang meminta bantuan kepada anggota TNI agar mengantarkan mereka, karena hari sudah gelap.

"Dari mahasiswa mengatakan, pak saya kesulitan kembali. Karena di sana ada pasukan, khawatir dan sudah gelap, jangan sampai ada persepsi berbeda, akhirnya kita antarkan, kanan kiri 15 orang, kita sampai ke titik kumpul mereka," bebernya.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1189 seconds (0.1#10.140)