Legislator Asal Jakarta Apresiasi Award yang Digelar Teropong Senayan
loading...
A
A
A
JAKATA - Teropong Senayan menggelar Teropong Insurance Award (TIA) 2020, Kamis (24/9/2019) secara virtual melalui aplikasi Zoom. Ajang ini merupakan bentuk apresiasi kepada sejumlah perusahaan asuransi umum, jiwa, dan sosial yang dinilai memiliki kapasitas baik berdasarkan kategori tertentu.
Ketua Acara TIA 2020, Rihad Wiranto, mengungkapkan, acara ini merupakan award perdana yang dilakukan media Teropong Senayan di bidang asuransi. Sebelumnya, kata dia, pihaknya pernah menggelar award di bidang politik: Teropong Parlemen Award 2019 dan 2020 serta award di bidang ekonomi: Teropong CSR Award 2020.
"Meski fokus di politik parlemen, bukan berarti kami tidak punya perhatian di isu-isu lain seperti ekonomi. Justru politik sebagai entitas ketatanegaraan berelasi dengan bidang-bidang lain, termasuk asuransi. Kita tahu asuransi sendiri jadi salah satu penopang kehidupan bernegara," kata Rihad.
Rihad menjelaskan Tim Reviewer TIA 2020 menetapkan penghargaan kepada perusahaan asuransi terpilih berdasarkan sejumlah kategori. Adapun kategori tersebut terdiri dari: Asuransi Tersehat, Produk Asuransi Terbaik, Inovasi Digital Terbaik, pemilihan CEO terbaik, serta Asuransi Peduli Dampak Covid-19.
Dengan memberikan apresiasi dan penghargaan, menurut Rihad, pihaknya berkomitmen mendorong terciptanya perusahaan asuransi yang sehat dan berkualitas di Indonesia. Di samping itu, award ini juga diharapkan melecut perusahaan asuransi untuk meningkatkan inovasi dan pelayanannya.
"Kita tahu saat ini sedang masa krisis ekonomi dan kesehatan akibat pandemi. Nah, peran asuransi tentu sangat dibutuhkan. Kami mendorong perusahaan asuransi agar berinovasi dalam hal produk yang mampu menyesuaikan dengan kondisi krisis manakala hal yang sama terjadi di masa depan," jelasnya.
Dalam proses penilaian, Tim Reviewer Teropong Senayan melakukan dua pendekatan, yaitu desk research dan media monitoring. Pendekatan secara Desk research berguna untuk menganalisis kondisi keuangan perusahaan asuransi, baik jiwa maupun umum. Sementara media monitoring dilakukan untuk mengetahui produk unggulan dan inovasi perusahaan.
Seleksi awal dari penilaian ini, menurut Rihad, berpijak pada performa keuangan perusahaan untuk menentukan daftar kandidat perusahaan terbaik yang jadi pilihan Tim Reviewer.
Anggota Tim Reviewer TIA 2020, Irvan Rahardjo, mengungkapkan penilaian terhadap asuransi saat ini berguna mengingat ketidakpastian akibat pandemi saat ini berakibat pada kontraksi ekonomi nasional, bahkan sudah mengarah pada resesi. Untuk itu, penghargaan dilakukan agar masyarakat mengetahui perusahaan asuransi mana yang saat ini masih memiliki kinerja terbaik. "Penghargaan kinerja asuransi memberi arah dan pencerahan pada pilihan publik," kata Irvan.
Pengamat asuransi ini menambahkan penyelenggaraan TIA 2020 juga membuka lebar daftar asuransi yang mampu bertahan dari krisis dan menghindari asuransi yang potensial bermasalah. Penilaian itu, kata Irvan, dibuktikan berdasarkan ukuran-ukuran kuantitatif hingga melakukan langkah-langkah inovatif untuk menyesuaikan diri dalam perspektif New Normal.
Ketua Acara TIA 2020, Rihad Wiranto, mengungkapkan, acara ini merupakan award perdana yang dilakukan media Teropong Senayan di bidang asuransi. Sebelumnya, kata dia, pihaknya pernah menggelar award di bidang politik: Teropong Parlemen Award 2019 dan 2020 serta award di bidang ekonomi: Teropong CSR Award 2020.
"Meski fokus di politik parlemen, bukan berarti kami tidak punya perhatian di isu-isu lain seperti ekonomi. Justru politik sebagai entitas ketatanegaraan berelasi dengan bidang-bidang lain, termasuk asuransi. Kita tahu asuransi sendiri jadi salah satu penopang kehidupan bernegara," kata Rihad.
Rihad menjelaskan Tim Reviewer TIA 2020 menetapkan penghargaan kepada perusahaan asuransi terpilih berdasarkan sejumlah kategori. Adapun kategori tersebut terdiri dari: Asuransi Tersehat, Produk Asuransi Terbaik, Inovasi Digital Terbaik, pemilihan CEO terbaik, serta Asuransi Peduli Dampak Covid-19.
Dengan memberikan apresiasi dan penghargaan, menurut Rihad, pihaknya berkomitmen mendorong terciptanya perusahaan asuransi yang sehat dan berkualitas di Indonesia. Di samping itu, award ini juga diharapkan melecut perusahaan asuransi untuk meningkatkan inovasi dan pelayanannya.
"Kita tahu saat ini sedang masa krisis ekonomi dan kesehatan akibat pandemi. Nah, peran asuransi tentu sangat dibutuhkan. Kami mendorong perusahaan asuransi agar berinovasi dalam hal produk yang mampu menyesuaikan dengan kondisi krisis manakala hal yang sama terjadi di masa depan," jelasnya.
Dalam proses penilaian, Tim Reviewer Teropong Senayan melakukan dua pendekatan, yaitu desk research dan media monitoring. Pendekatan secara Desk research berguna untuk menganalisis kondisi keuangan perusahaan asuransi, baik jiwa maupun umum. Sementara media monitoring dilakukan untuk mengetahui produk unggulan dan inovasi perusahaan.
Seleksi awal dari penilaian ini, menurut Rihad, berpijak pada performa keuangan perusahaan untuk menentukan daftar kandidat perusahaan terbaik yang jadi pilihan Tim Reviewer.
Anggota Tim Reviewer TIA 2020, Irvan Rahardjo, mengungkapkan penilaian terhadap asuransi saat ini berguna mengingat ketidakpastian akibat pandemi saat ini berakibat pada kontraksi ekonomi nasional, bahkan sudah mengarah pada resesi. Untuk itu, penghargaan dilakukan agar masyarakat mengetahui perusahaan asuransi mana yang saat ini masih memiliki kinerja terbaik. "Penghargaan kinerja asuransi memberi arah dan pencerahan pada pilihan publik," kata Irvan.
Pengamat asuransi ini menambahkan penyelenggaraan TIA 2020 juga membuka lebar daftar asuransi yang mampu bertahan dari krisis dan menghindari asuransi yang potensial bermasalah. Penilaian itu, kata Irvan, dibuktikan berdasarkan ukuran-ukuran kuantitatif hingga melakukan langkah-langkah inovatif untuk menyesuaikan diri dalam perspektif New Normal.