Marah Diselingkuhi, Suami Tusuk Istri hingga Tewas

Rabu, 04 September 2024 - 17:39 WIB
loading...
Marah Diselingkuhi,...
Seorang suami berinisial AS tega menusuk istrinya, FF hingga tewas di kawasan Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. FOTO ILUSTRASI/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Seorang suami berinisial AS tega menusuk istrinya , FF hingga tewas di kawasan Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Meski korban sempat dilarikan ke puskesmas, nyawanya tak bisa diselamatkan.

"Iya (ada kasus suami menusuk istrinya), pelaku sudah diamankan dan diserahkan ke Polres Metro Jakarta Selatan," kata Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat Sinambela pada wartawan, Rabu (4/9/2024).

Menurutnya, peristiwa itu terungkap saat warga yang baru saja pulang ngojek mendengar suara teriakan dari kontrakan pelaku. Warga lantas menggedor pintu kontrakan milik pelaku yang kala itu dalam kondisi gelap hingga akhirnya dibukakan oleh pelaku.



"Di situ sempat terlihat pelaku membuang pisau yang berlumuran darah ke lantai dan melihat korban sudah terkapar diatas kasur," tuturnya.

Warga, kata dia, lantas menolong korban yang mengalami luka tusukan dan berdarah itu ke Puskesmas terdekat. Namun, nyawa korban tak bisa diselamatkan dan dinyatakan meninggal dunia.

Diduga Terbawa Emosi

Anggiat mengatakan, tindakan AS menusuk istrinya, FF hingga tewas diduga karena terbawa emosi saat bertengkar.

"Ribut dalam rumah tangga, lalu terbawa emosi," kata Anggiat.

Menurutnya, peristiwa dugaan penusukan itu terjadi pada Rabu (4/9/2024) sekitar pukul 05.23 WIB. Warga yang baru saja pulang mengojek mendengar adanya suara keributan dari rumah kontrakan pelaku.

"Warga sempat menggedor pintu kontrakan milik pelaku dan saat dibukakan pintunya oleh pelaku, ternyata benar telah terjadi dugaan KDRT," tuturnya.

AS diduga melakukan KDRT terhadap istrinya dengan cara menusuknya menggunakan pisau. Pisau itu pun sempat dilihat warga saat pelaku membuka pintunya, pisau berlumuran darah itu lalu dibuang ke lantai oleh pelaku kala dipergoki warga.

"Korban sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk dilakukan pertolongan, tapi nyawa korban sudah tak bisa diselamatkan," katanya.

Istri Selingkuh

kepada polisi, AS mengaku perbuatan itu karena istrinya enggan mengurusnya kala dia tengah sakit. "Keterangan pelaku, pada tanggal 17 Juli 2024, korban diketahui selingkuh dan kabur ke daerah Medan membawa anak laki-lakinya yang berusia 5 tahun. Satu minggu kemudian kabur ke Jambi ke daerah Kerinci," kata Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat pada wartawan, Rabu 4/9/2024).

Pelaku sempat menyuruh si istri untuk kembali ke rumahnya, pelaku juga membelikan tiket agar korban dan anaknya itu mau pulang kembali. "Lalu, pelaku mengaku, saat pelaku sedang sakit, dia minta untuk diurusi, tapi tak diurusi, tak diperhatikan menurutnya," tuturnya.

Pelaku yang kesal akhirnya terlibat cekcok dengan istrinya. Saat cekcok pada Rabu (4/9/2024) pagi tadi, sang istri sampai meminta untuk diceraikan, yang mana membuat pelaku semakin murka dan berujung pada penusukan terhadap korban.

"Pelaku membanting handpone miliknya, akibat pernyataan itu pelaku jadi sakit hati dan marah kepada korban. Pelaku keluar kontrakan berpura-pura membeli es, padahal mengambil sebilah pisau," katanya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1224 seconds (0.1#10.140)