Pemkot Jakut Fasilitasi Pemindahan Warga Bantaran Rel Ancol ke Rusun Marunda
loading...
A
A
A
JAKARTA - Setelah sosialisasi pemindahan dari hunian bantaran rel kereta menuju tempat baru, Pemkot Jakarta Utara akan memfasilitasi relokasi 34 warga Kampung Sadar RT 06/04 menuju Rusun Marunda, Cilincing.
Lurah Ancol Rusmin mengatakan, sebagai wujud kepedulian pemerintah kepada warga Kampung Sadar yang mengalami penggusuran karena menempati lahan PT KAI, maka pemerintah akan memberikan bantuan pemindahan di tempat baru.
"Sesuai kesepakatan antara warga dengan pemerintah, pemindahan menuju tempat baru akan dilakukan besok pukul 09.00 WIB. Pemerintah bantu dengan menyiapkan akomodasi tiga bus menuju Rusun Marunda," ujarnya, Senin (24/8/2020). (Baca juga: Canda Warga Tak Pakai Masker: Kirain Enggak Ada Corona)
Untuk relokasi, warga akan dilepas langsung oleh Wali Kota Jakarta Utara. "Sekaligus dalam pelepasan nanti warga akan diberikan pengarahan dan pemberian paket sembako untuk 34 KK yang tercatat," kata Rusmin.
Dia berharap ketika warga Kampung Sadar menempati tempat baru Rusun Marunda, kesejahteraan warga yang mayoritas sebagai buruh harian lepas ini bisa mendapat hidup yang lebih layak.
Adapun penempatan di Rusun Marunda seluruh warga telah dinyatakan memenuhi surat pelayanan masyarakat (PM) 1. Setiap bulannya warga akan dibebankan untuk membayar iuran per unit sebesar Rp159.000. Harga ini lebih murah dibanding dengan menyewa rumah kontrakan di luar dari harga rusunawa. (Baca juga: Sah! Pemkot Tangsel Cabut Izin Karaoke dan Spa Venesia)
Lurah Ancol Rusmin mengatakan, sebagai wujud kepedulian pemerintah kepada warga Kampung Sadar yang mengalami penggusuran karena menempati lahan PT KAI, maka pemerintah akan memberikan bantuan pemindahan di tempat baru.
"Sesuai kesepakatan antara warga dengan pemerintah, pemindahan menuju tempat baru akan dilakukan besok pukul 09.00 WIB. Pemerintah bantu dengan menyiapkan akomodasi tiga bus menuju Rusun Marunda," ujarnya, Senin (24/8/2020). (Baca juga: Canda Warga Tak Pakai Masker: Kirain Enggak Ada Corona)
Untuk relokasi, warga akan dilepas langsung oleh Wali Kota Jakarta Utara. "Sekaligus dalam pelepasan nanti warga akan diberikan pengarahan dan pemberian paket sembako untuk 34 KK yang tercatat," kata Rusmin.
Dia berharap ketika warga Kampung Sadar menempati tempat baru Rusun Marunda, kesejahteraan warga yang mayoritas sebagai buruh harian lepas ini bisa mendapat hidup yang lebih layak.
Adapun penempatan di Rusun Marunda seluruh warga telah dinyatakan memenuhi surat pelayanan masyarakat (PM) 1. Setiap bulannya warga akan dibebankan untuk membayar iuran per unit sebesar Rp159.000. Harga ini lebih murah dibanding dengan menyewa rumah kontrakan di luar dari harga rusunawa. (Baca juga: Sah! Pemkot Tangsel Cabut Izin Karaoke dan Spa Venesia)
(jon)