Razia PSK Tak Maksimal, Pemkot Bogor Mulai Sasar Prostitusi Online

Kamis, 28 Februari 2019 - 18:04 WIB
Razia PSK Tak Maksimal, Pemkot Bogor Mulai Sasar Prostitusi Online
Razia PSK Tak Maksimal, Pemkot Bogor Mulai Sasar Prostitusi Online
A A A
BOGOR - Pemkot Bogor mulai menyasar prostitusi online yang disinyalir berada di hotel-hotel dan kamar indekos. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemkot Bogor akan memanggil sejumlah pengelola hotel dan kamar indekos.

Kepala Bidang Penegak Perarturan Daerah Satpol PP Kota Bogor Danny Suhendar membenarkan adanya modus baru para PSK . Mereka yang biasanya mangkal di pinggir jalan mulai beralih ke media daring atau mengubah jam operasionalnya.

"Iya itu akan segera kita tindak lanjuti dengan cara koordinasi dan kerjasama berbagai pihak untuk membuka jaringan prostitusi online," katanya kepada wartawan, Kamis (28/2/2019). (Baca Juga: Gelar Razia Pemkot Bogor hanya Menjaring 7 PSK dan 2 Waria)

Menurutnya penyalahgunaan canggihnya teknologi saat ini, khususnya menyangkut penyakit masyarakat tidak bisa dibiarkan. "Kita ingin Bogor jauh dan bersih dari prostitusi online. Kita upayakan koordinasi dengan semua pihak untuk bagaimana solusi dan penanganannya," ungkapnya.

Selain itu, pihaknya juga berencana memanggil pengelola hotel, apartemen hingga kos-kosan yang disinyalir menjadi lokasi praktik prostitusi terselubung itu. Sehingga para pemilik tempat juga bisa melakukan pengawasan.

"Yang jelas jangan sampai ada pembiaran, karena ada istilahnya semacam jaringan, apartemen, hotel dibiarkan, satpam juga membiarkan, ada apa? Kita harus sampaikan itu," tegasnya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5599 seconds (0.1#10.140)