Ikuti Pesantren Kilat di Kapal Perang, Ratusan Siswa SMA Nikmati Tidur di Barak

Sabtu, 30 Maret 2024 - 07:15 WIB
loading...
Ikuti Pesantren Kilat di Kapal Perang, Ratusan Siswa SMA Nikmati Tidur di Barak
Ratusan siswa dan siswi SMA/sederajat terlihat antusias mengikuti pesantren kilat Ramadan 1445 H di atas kapal perang milik TNI AL, KRI Semarang-594. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Sebanyak 500 peserta yang merupakan siswa dan siswi SMA/sederajat terlihat antusias mengikuti pesantren kilat Ramadan 1445 H di atas kapal perang milik TNI AL, KRI Semarang-594.

Pesantren kilat bertajuk Ekspedisi Ramadhan Penuh Inspirasi (Ekspresi) ini digelar Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) bersama Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), dan TNI AL selama tiga hari mulai 28-30 Maret 2024.

Dalam kegiatan ini, para peserta melaksanakan berbagai kegiatan keagamaan seperti salat berjamaah, mengkaji ilmu agama. Serta mendapatkan pembekalan yang inspiratif dari para narasumber.



Selain itu, mereka juga akan diperkenalkan dengan kehidupan dan tradisi di kapal perang, termasuk dalam hal buka puasa dan sahur bersama, serta kegiatan-kegiatan positif lainnya.

Salah satu peserta dari SMA IT Asy-Syukriyyah, Alif (16) mengungkapkan rasa syukurnya dapat merasakan pesantren kilat di atas kapal perang. "Biasanya naik kapal Ferry. Ini jadi kali pertama naik kapal perang, saya lebih merasa leluasa melihat lautan karena skalanya lebih besar,"kata Alif, Jumat, (29/3/2024).



Adapun kegiatan ini, lanjutnya memberikan manfaat positif yakni menambah relasi, pengetahuan agama hingga motivasi dari sejumlah narasumber. "Dari sisi agama saya jadi lebih paham siklus tata cara haji dan mendapatkan motivasi dari mbak Najwa Shihab bahwa pemuda harus kritis. Pihak TNI semuanya seru, menyelaraskan kita yang masih SMA pelajar, jadi enggak ada ambil tindakan fisik dan militer,"ucapnya.

Senada, Farisa (17) peserta dari SMA Islam Terpadu Nurul Fajri mengucapkan rasa senangnya mendapatkan pengalaman baru dapat merasakan megahnya kapal perang milik TNI AL itu.

"Perasaan nya senang karena kita bisa dapat pengalaman baru yang mana enggak semua orang bisa dapat kesempatan buat naik kapal perang, ngerasain naik kapal perang,"kata dia.

Selain itu dia juga turut merasakan didikan tegas dari militer mulai dari tidur di barak hingga disiplin waktu. Sehingga Farisa menyebut hal itu menjadi pengalaman yang berharga.

"Jadi punya kebiasaan baru tidur di barak, disiplin dan tegas. Kita juga tahu kalau militer atau tentara harus tegas dan biar kita disiplin,"kata wanita yang tinggal di Bekasi ini.

Dia berharap, agar pesantren kilat ini dapat diadakan setiap tahun. Terutama untuk mengajak pemuda pemudi mendapatkan kegiatan positif di bulan Ramadan 2024. "Semoga ke depannya lebih baik lagi, mungkin lebih banyak lagi yang masuk, pesertanya nambah jadi lebih banyak orang yang berkesempatan naik kapal perang ini karena kegiatannya bagus banget,"tutur dia.

Sebelumnya, Wakil Ketua Baznas RI Mokhamad Mahdum menyebut kegiatan Ekspresi digelar untuk menanamkan rasa cinta tanah air. Serta menanamkan akhlak- akhlak keislaman dan NKRI demi mewujudkan generasi Indonesia emas 2045.

"Fondasinya adalah menyiapkan mereka di tahun 2045 sebagai pemimpin pada waktu itu, yaitu generasi emas dengan pondasi iman yang bagus, akhlak yang bagus, sekaligus NKRI nya jelas,"kata dia.

Sementara itu, Komandan KRI Semarang-594, Letkol Laut (P), Homa Sugama berharap acara ini dapat menanamkan karakter-karakter berbudi luhur. Agar ratusan siswa itu dapat membangun Indonesia ke arah lebih baik menuju Indonesia Emas 2045.

"Mereka bisa menjadi generasi yang jauh lebih baik, kita mengharapkan mereka menjadi generasi emas 2045. Yang dimulai dengan penanaman karakter, karena merubah karakter butuh waktu, kalau tidak ada regenerasi yang baik itu kita sendiri yang rugi, karena 2/3 Indonesia lautan semua,"tuturnya.
(cip)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1598 seconds (0.1#10.140)