Sambut Ramadan, Ratusan Warga Cikarang Barat Meriahkan Pawai Obor
loading...
A
A
A
BEKASI - Menyambut bulan suci Ramadan 1445 H, ratusan warga di Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi menggelar pawai obor , Minggu (10/3/2024) malam. Tradisi pawai obor sudah menjadi kegiatan rutinitas tahunan.
Lebih dari 150 obor dinyalakan dan diarak mengelilingi wilayah Desa Sukadanau dengan melintasi Jalan Raya Perjuangan hingga Jalan Pantura Imam Bonjol sejauh 5 km.
"Sudah sejak lama tradisi pawai obor dalam rangka menyambut bulan Ramadan ini kita laksanakan setiap tahunnya," ujar Ketua Karang Taruna Desa Sukadanau Ardiansyah, Minggu (10/3/2024).
Pawai obor dimulai dari Masjid Jami Assaadah. Peserta pawai mengarak obor dengan iringan lantunan lagu islami bertema menyambut bulan suci Ramadan.
Pelaksanaan tradisi pawai obor yang melibatkan karang taruna, remaja masjid, dan pengurus DKM di wilayah Sukadanau sebagai bentuk rasa syukur memasuki bulan suci Ramadan 1445 H.
Selain itu, juga sebagai edukasi memperkenalkan tradisi pawai obor jelang Ramadan bagi anak-anak dan remaja, sehingga ke depannya tradisi tersebut tetap terjaga.
"Yang ikut pawai obor kebanyakan anak-anak dari mulai tingkat SD, SMP sampai SMA. Ini upaya kita menjaga dan memperkenalkan tradisi pawai obor terutama dalam rangka menyambut Ramadan," kata Ardiansyah.
Adanya pawai obor, warga Desa Sukadanau berharap lebih maksimal dalam menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan.
Lebih dari 150 obor dinyalakan dan diarak mengelilingi wilayah Desa Sukadanau dengan melintasi Jalan Raya Perjuangan hingga Jalan Pantura Imam Bonjol sejauh 5 km.
"Sudah sejak lama tradisi pawai obor dalam rangka menyambut bulan Ramadan ini kita laksanakan setiap tahunnya," ujar Ketua Karang Taruna Desa Sukadanau Ardiansyah, Minggu (10/3/2024).
Pawai obor dimulai dari Masjid Jami Assaadah. Peserta pawai mengarak obor dengan iringan lantunan lagu islami bertema menyambut bulan suci Ramadan.
Pelaksanaan tradisi pawai obor yang melibatkan karang taruna, remaja masjid, dan pengurus DKM di wilayah Sukadanau sebagai bentuk rasa syukur memasuki bulan suci Ramadan 1445 H.
Selain itu, juga sebagai edukasi memperkenalkan tradisi pawai obor jelang Ramadan bagi anak-anak dan remaja, sehingga ke depannya tradisi tersebut tetap terjaga.
"Yang ikut pawai obor kebanyakan anak-anak dari mulai tingkat SD, SMP sampai SMA. Ini upaya kita menjaga dan memperkenalkan tradisi pawai obor terutama dalam rangka menyambut Ramadan," kata Ardiansyah.
Adanya pawai obor, warga Desa Sukadanau berharap lebih maksimal dalam menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan.
(jon)