Relokasi Warga yang Dirikan Tenda di Depan Stadion JIS, Pemkot Jakut: Warga Bebas Pilih Rusun
loading...
Relokasi warga Kampung Bayam yang saat ini mendirikan tenda di depan Jakarta International Stadium (JIS) Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, masih alot. Foto: MPI/Yohannes Tobing
A
A
A
JAKARTA - Relokasi warga Kampung Bayam yang saat ini mendirikan tenda di depan Jakarta International Stadium (JIS) Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, masih alot. Terbaru, Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara menawarkan rusun sesuai keinginan warga.
Lurah Papanggo Tomi Haryono mengatakan sudah berulang kali bertemu dan berdialog dengan warga yang mendirikan tenda di depan Stadion JIS. Pihaknya siap membantu proses relokasi warga.
"Kami siap membantu memindahkan barang milik warga dan tenda yang mereka dirikan," ujar Tomi, Kamis (21/9/2023).
Diketahui, warga yang bertahan di kawasan JIS lantaran ingin tinggal di rusun yang telah dibangun. Hanya, mereka tidak bersedia membayar sesuai ketentuan dari pihak pengelola.
Untuk itu, dalam memberikan solusi yang pasti bagi warga, Pemkot mencoba menawarkan kepada mereka menghuni rusun lain yang ada di wilayah Jakarta Utara.
"Kami sudah tawarkan. Sambil menunggu kepastian mereka bisa tinggal dulu sementara di rusun yang ada di wilayah lain. Mereka akan diberi kemudahan dalam proses relokasi," ucapnya.
Kata Tommy, berdasarkan hasil komunikasi dan silaturahmi bersama 10 kepala keluarga yang masih bertahan di tenda dekat pagar Stadion JIS, pemerintah akan memberikan bantuan teknis kepada warga.
"Akan ada bantuan pengangkutan dan transportasi. Kami berharap mereka mau direlokasi. Silakan pilih saja mau di rusun mana yang ada di Jakarta Utara," pungkasnya.
Lurah Papanggo Tomi Haryono mengatakan sudah berulang kali bertemu dan berdialog dengan warga yang mendirikan tenda di depan Stadion JIS. Pihaknya siap membantu proses relokasi warga.
"Kami siap membantu memindahkan barang milik warga dan tenda yang mereka dirikan," ujar Tomi, Kamis (21/9/2023).
Diketahui, warga yang bertahan di kawasan JIS lantaran ingin tinggal di rusun yang telah dibangun. Hanya, mereka tidak bersedia membayar sesuai ketentuan dari pihak pengelola.
Untuk itu, dalam memberikan solusi yang pasti bagi warga, Pemkot mencoba menawarkan kepada mereka menghuni rusun lain yang ada di wilayah Jakarta Utara.
"Kami sudah tawarkan. Sambil menunggu kepastian mereka bisa tinggal dulu sementara di rusun yang ada di wilayah lain. Mereka akan diberi kemudahan dalam proses relokasi," ucapnya.
Kata Tommy, berdasarkan hasil komunikasi dan silaturahmi bersama 10 kepala keluarga yang masih bertahan di tenda dekat pagar Stadion JIS, pemerintah akan memberikan bantuan teknis kepada warga.
"Akan ada bantuan pengangkutan dan transportasi. Kami berharap mereka mau direlokasi. Silakan pilih saja mau di rusun mana yang ada di Jakarta Utara," pungkasnya.
(thm)
Explore More