Anggota DPRD Jakarta: Program Perbaikan Gizi Harus Didukung

Kamis, 21 November 2024 - 18:38 WIB
loading...
Anggota DPRD Jakarta:...
Anggota DPRD DKI Jakarta Syafi Djohan menilai program perbaikan gizi melalui pemberian Makan Bergizi Gratis oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka harus didukung oleh semua pihak. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Anggota DPRD DKI Jakarta Syafi Djohan menilai program perbaikan gizi melalui pemberian Makan Bergizi Gratis oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka harus didukung oleh semua pihak. Menurut dia, program swasembada pangan juga perlu didukung.

"Kita harus mendukung peningkatan program perbaikan gizi untuk ibu hamil dan balita yang dicanangkan pemerintahan Bapak Prabowo," kata Syafi Djohan, Kamis (21/11/2024).

Menurut dia, Indonesia memiliki sumber daya alam yang kaya akan bahan-bahan pangan bergizi tinggi, sehingga dapat dimaksimalkan untuk mencegah anak-anak terkena stunting. “Kita memiliki sumber daya alam yang kaya pangan bergizi tinggi. Ini harus dioptimalkan agar anak-anak Indonesia tidak terkena stunting,” ujar Syafi Djohan.





Dia menuturkan, jumlah keseluruhan kasus penyakit yang terjadi pada waktu tertentu atau prevalensi stunting di Indonesia masih terbilang tinggi dan melampaui ambang batas wajar WHO. Dalam mengatasi persoalan angka pengaguran yang masih relatif tinggi, Syafi Djohan ikut mendorong pemerintahan Presiden Prabowo Subianto untuk bisa memberikan ruang lapangan kerja baru.

“Tingginya angka stunting di Indonesia antara lain disebabkan masih banyak pengangguran dan masyarakat yang hidup di bawah garis kemiskinan. Dampaknya, banyak keluarga yang tidak mampu memenuhi kebutuhan gizi untuk anak-anak mereka, ini pula yang melatari saya sebagai anggota dewan untuk terus mendukung penuh prioritas program dari pemerintah,” katanya.

Selain itu, Syafi Djohan yang juga Anggota Komisi C DPRD Jakarta ini bersepakat dengan pentingnya swasembada pangan dan energi yang disampaikan Presiden Prabowo saat pidato kenegaraan pada 20 Oktober yang lalu, sebagai langkah strategis untuk menjaga ketahanan nasional.

“Swasembada pangan dan energi adalah prioritas untuk memastikan Indonesia tidak bergantung pada negara lain. Selaku legislator yang duduk di Komisi C DPRD DKI, saya akan mendukung kebijakan yang meningkatkan produksi pangan lokal serta pengembangan energi yang ramah lingkungan,” pungkasnya.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1201 seconds (0.1#10.140)