Kronologi Seniman Tato Aniaya Kekasih dan Olesi Wajah dengan Kotoran
loading...
A
A
A
JAKARTA - Seorang seniman tato berinisial EP tega menganiaya dan melumuri wajah kekasihnya TH alias Bunga (23) dengan kotoran karena tidak terima diselingkuhi . Sebelumnya, EP menganiaya TH di Cilandak, Jakarta Selatan.
"Merasa sakit hati karena EP selama ini membiayai biaya kosan bulanan dan mengantar jemput pacarnya saat kerja," ujar Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key kepada wartawan, Jumat (23/6/2023).
Menurutnya, peristiwa itu terjadi berawal saat pelaku yang merasa curiga dengan korban mendatangi indekos kekasihnya yang ada di bilangan Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan. Namun, pelaku malah menemukan adanya seorang pria lain di dalam kamar kekasihnya itu.
"Di kosan itu dia mendapati ada pria lain di dalam kamar yang langsung melarikan diri begitu kamar dibuka," tuturnya.
Kesal dan emosi diselingkuhi, kata Wahid, pelaku lantas melakukan aksi penganiayaan terhadap korban dengan memukulnya dan mengolesi kekasihnya pakai feses atau kotoran manusia. Korban yang tak terima dianiaya dan diolesi feses lantas melaporkan peristiwa itu ke polisi.
"Tersangka EP diamankan beberapa hari setelah laporan dibuat," katanya.
"Merasa sakit hati karena EP selama ini membiayai biaya kosan bulanan dan mengantar jemput pacarnya saat kerja," ujar Kapolsek Cilandak Kompol Wahid Key kepada wartawan, Jumat (23/6/2023).
Menurutnya, peristiwa itu terjadi berawal saat pelaku yang merasa curiga dengan korban mendatangi indekos kekasihnya yang ada di bilangan Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan. Namun, pelaku malah menemukan adanya seorang pria lain di dalam kamar kekasihnya itu.
"Di kosan itu dia mendapati ada pria lain di dalam kamar yang langsung melarikan diri begitu kamar dibuka," tuturnya.
Kesal dan emosi diselingkuhi, kata Wahid, pelaku lantas melakukan aksi penganiayaan terhadap korban dengan memukulnya dan mengolesi kekasihnya pakai feses atau kotoran manusia. Korban yang tak terima dianiaya dan diolesi feses lantas melaporkan peristiwa itu ke polisi.
Baca Juga
"Tersangka EP diamankan beberapa hari setelah laporan dibuat," katanya.
(mhd)