9 Anak di Tangerang Diduga Jadi Korban Pencabulan Pedagang Mainan

Selasa, 13 Juni 2023 - 09:25 WIB
loading...
9 Anak di Tangerang...
P2TP2A Kota Tangerang menduga ada sembilan anak yang menjadi korban pencabulan pedagang mainan di lingkungan SD di Poris. Foto: SINDOnews/Ilustrasi
A A A
TANGERANG - Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Tangerang menduga ada sembilan anak yang menjadi korban pencabulan pedagang mainan di lingkungan sekolah dasar (SD) di Poris. Kasus ini sebelumnya viral di media sosial, yang menyebut banyak anak mengaku disentuh kemaluannya oleh pedagang itu.

"Saat ini sudah dibuatkan jadwal untuk dilakukan konseling terhadap sembilan anak korban, dan menunggu panggilan proses BAP dari kepolisian untuk dilakukan pendampingan hukum terhadap pelapor," ujar Kabid Perlindungan perempuan dan anak P2TP2A Kota Tangerang Dewi Amperawati saat dikonfirmasi, Selasa (13/6/2023).

Baca Juga: Cabuli 5 Bocah Laki-laki, Pedagang Mainan Ditembak Polisi
Dewi juga mengatakan, pelaku melakukan pencabulan di dua sekolah berbeda. Saat ini para korban masih bersekolah dan terus dilakukan pendampingan.



Sebelumnya diketahui, sebuah potongan video terkait dugaan pencabulan terhadap sejumlah anak SD di Poris, Kota Tangerang beredar luas, Selasa 6 Juni 2023. Dalam rekaman yang didapat, seseorang yang dituduh sebagai pelaku adalah pria yang berprofesi sebagai pedagang keliling.

Adapun berdasarkan informasi yang diperoleh, terduga pelaku S usia 47 tahun adalah pedagang mainan keliling yang biasa berjualan di depan kedua sekolah dasar tersebut.



Usai kejadian tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kota (Dindik) Kota Tangerang, Jamaluddin menginstruksikan seluruh kepala bidang (Kabid) dan termasuk kepala sekolah, untuk mengantisipasi kejadian tersebut.
(mhd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1960 seconds (0.1#10.140)