Tim Gabungan TNI-Polri Investigasi Penyebab Kebakaran RS Salak Bogor

Sabtu, 08 April 2023 - 14:34 WIB
loading...
Tim Gabungan TNI-Polri Investigasi Penyebab Kebakaran RS Salak Bogor
Tim gabungan Puslabfor Mabes Polri, Denpom, dan Inafis Polresta Bogor Kota, turun tangan menginvestigasi penyebab kebakaran RS Salak. Foto: MPI/Putra Ramadhani Astayawan
A A A
BOGOR - Tim gabungan Puslabfor Mabes Polri, Denpom, dan Inafis Polresta Bogor Kota, turun tangan menginvestigasi penyebab kebakaran Rumah Sakit (RS) Salak. Tim gabungan menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP), Sabtu (8/4/2023).

"Hari ini kita melanjutkan proses investigasi. Alhamdulillah kita dibantu dari Puslabfor Bareskrim Mabes Polri dan Polresta juga," ujar Danrem 061 Suryakencana Brigjen TNI Rudy Saladin, kepada wartawan di lokasi, Sabtu (8/4/2023).



Hasil dari investigasi ini akan disamlaikan terlebih dahulu kepada pimpinan TNI. Secara resmi hasilnya akan disampaikan oleh Kodam Siliwangi.

"Hasilnya seperti apa, nanti kita percayakan sama tim investigasi dan akan kami laporkan secara prosedural ke pimpinan terlebih dahulu. Untuk eksposenya (hasilnya), mungkin nanti secara resmi dari Kodam, Kesdam, atau dari Kapendam," ungkapnya.

Sementara, terkait bangunan Dankesyah yang terbakar diharapkan direvitalisasi oleh Pemkot Bogor. Sebab bangunan tersebut merupakan cagar budaya.


"Mungkin bisa tanya ke Pak Wali, terutama terkait dengan gedung Madenkes yang sebelumnya adalah cagar budaya di Kota Bogor ini. Memang maunya kita ada program revitalisasi. Namun perlu ada kajian bangunan forensik terlebih dahulu. Kita serahkan nanti kepada tim untuk menentukan layak atau tidaknya direvitalisasi," tutupnya.



Seperti diketahui, RS Salah terbakar hebat pada Jumat (7/4/2023) siang. Dugaan sementara, penyebab kebakaran rumah sakit yang berada dekat dengan Istana Bogor itu karena korsleting listrik.

Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kebakaran ini. Pelayanan rumah sakit, pasien, dan lainnya juga tidak terdampak.
(thm)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1784 seconds (0.1#10.140)